WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Butuh kebersamaan untuk membangun Wonosobo ke depan lebih baik lagi. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri guna membawa daerah ini terus maju dan berkembang.
“Harus ada sinergi antara pemerintah dengan semua elemen masyarakat yang ada di Wonosobo. Pemerintah, dunia usaha dan semua elemen masyarakat harus bersatu,” tegas Calon Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat.
Penegasan tersebut disampaikan Afif ketika bersilaturrahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah Sapuran di Dusun Cengang Desa Sedayu Kecamatan Sapuran Wonosobo, Selasa (27/10), sore tadi.
Dalam kesempatan tersebut Afif didampingi Calon Wakil Bupati M Albar. Keduanya pernah jadi Ketua DPRD dan Wakil Ketua DPRD. Afif saat ini menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan dan Gus Albar Ketua DPC PKB.
Sebelum berangkat ke Sapuran, keduanya juga sempat beramah-tamah dengan sejumlah pemuka agama Kong Hu Cu di Klenteng Hok Hoo Bio Wonosobo. Mereka berkomitmen bersama-sama membangun daerah ini semakin maju.
Bentuk Kebersamaan
Menurut Afif, adanya calon tunggal dalam Pilkada Wonosobo yang akan digelar Rabu Wage, 9 Desember 2020 mendatang, merupakan bentuk kebersamaan partai politik sebagai representasi wakil rakyat di DPRD.
“Dari 10 partai politik yang punya kursi di DPRD, 7 parpol yakni PDI Perjuangan, PKB, Golkar, Demokrat, Hanura, Nasdem dan PAN, sepakat mengusung Cabup Afif Nurhidayat dan Wabup M Albar. Sedang Gerindra, Perindo dan PPP tidak mengusung paslon,” tegasnya.
Paslon Afif-Albar, sambungnya, tidak rakus dan serakah. Tapi itu bentuk tanggungjawab politik menjalankan mandat parpol yang tergabung dalam koalisi besar. Adanya calon tunggal menunjukkan kebersamaan politik untuk membawa Wonosobo lebih maju lagi.
“Saya dan Gus Albar mohon doa restu pada seluruh warga Wonosobo, mudah-mudahan Pilkada bisa berjalan lancar, aman, damai dan sukses tanpa ekses. Bisa lahir pemimpin yang amanah, adil, jujur dan siap berjuang bersama masyarakat,” tandasnya.
Gus Albar menambahkan banyak pekerjaan rumah di Wonosobo yang harus dipikul bersama-sama. Di antaranya pengentasan masalah kemiskinan, pembangunan infrastruktur jalan di pedesaan dan pengembangan sektor pertanian, UMKM dan pariwisata.
Muharno Zarka-Wahyu