WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Tak kurang dari 42 warga di RT 2 RW 4 Kelurahan Mlipak Wonosobo menjalani tes usap (swab) Covid-19 massal di halaman SD Negeri 1 Mlipak, sejak kemarin , hingga Jumat (21/8), hari ini.
Kepala Puskesmas Wonosobo 1 yang juga Koordinator Tim Test Swab, drg Bekti Ekowati menjelaskan test usap Covid-19 digelar dengan metode jemput bola demi memudahkan warga setempat. Test swab berlangsung dua hari sejak kemarin.
“Awalnya direncanakan untuk digelar di Puskesmas Wonosobo 1. Namun setelah berkoordinasi dengan Pemerintah Kelurahan Mlipak, akhirnya diputuskan untuk jemput bola agar warga lebih dekat dengan tempat test swab,” tuturnya.
Swab massal, disebut drg Bekti, menjadi protokol yang harus dipenuhi demi melakukan deteksi dini terhadap potensi penularan virus Corona. Sebab salah satu warga setempat, di wilayah Mlipak sebelumnya meninggal dunia terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19.
Sejumlah anggota keluarga terdekat, disebutnya, juga telah menjalani swab dan menunjukkan hasil positif Covid-19 sehingga saat ini menjalani karantina di BLK Wonosobo. Jika dalam swab ulang dinyatakan negatif, baru diperbolehkan pulang.
Upaya Tracking
Melalui upaya tracing tersebut, pihaknya berharap warga di sekitar yang telah berkontak erat dengan keluarga almarhum dan ternyata terpapar Covid-19, bisa segera mendapatkan penanganan tepat dan terhindar dari resiko yang tidak diharapkan.
Senada, Lurah Mlipak Sulastri, mengungkapkan harapan dan seluruh warga di wilayah kerjanya tidak ada lagi yang terpapar Covid-19. Yang sudah terkonfirmasi positif virus Corona juga segera sembuh dan sehat kembali.
“Pemerintah Kelurahan Mlipak mencoba meminimalisir potensi penularan dengan fokus mengimbau warga setempat untuk menjalani swab sehingga apabila ditemukan indikasi bisa segera dilakukan tindak lanjut sesuai protokol yang berlaku,” terangnya.
Selain itu, warga di Mlipak juga telah diminta untuk lebih berhati-hati dan waspada dengan menerapkan disiplin ketat terhadap protokol kesehatan Covid-19 demi menghindari paparan virus yang di Wonosobo, kini telah menginfeksi 166 orang tersebut.
“Kami akan berupaya lebih gencar lagi memberikan sosialisasi dan edukasi kepada warga untuk mengenakan masker saat berada di luar rumah. Mencuci tangan secara teratur dan menjaga daya tahan tubuh tetap sehat. Terhindar dari virus Corona,” tandasnya.
Muharno Zarka-Wahyu