KEBUMEN (SUARABARU.ID) –Angin segar bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah di Kabupaten Kebumen. Produk unggulan daerah tersebut kini mulai dipasarkan di toko modern Indomaret dan Alfamart.
Peresmian pembukaan Gerai Produk UMKM di jaringan toko modern itu dilakukan oleh Bupati Kebumen KH Yazid Mahfud, Jumat (7/8). Acara dilakukan disela-sela kegiatan Gowes Bupati bersama sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Kebumen.
Lokasi pertama yang diresmikan Gerai Produk UMKM di Indomaret Jalan Pemuda. Kemudian dilanjutkan Gerai di Alfamart Jalan Pemuda. Peresmian ditandai pembukaan tirai oleh Bupati di kedua tempat tersebut.
Peresmian dihadiri Sekda Kebumen Ahmad Ujang Sugiono, Ketua Dekranasda Kabupaten Kebumen Ny Zuhroh Yazid Mahfudz, serta sejumlah pejabat. Hadir pula Marketing Mikro Ekonomic Eksekutif PT Indomarco Prismatama, Purwanto Wahyudi dan Deputy Branch Manager Alfamart Ikwan Ngabdi Raharjo.
Menurut Bupati Yazid Mahfudz, masuknya produk lokal ke toko retail sebagai bentuk komitmen Pemkab Kebumen mendorong agar UMKM Kebumen terus berkembang. Terlebih di tengah pandemi Covid-19 ini.
“Alhamdulillah sudah ada 15 produk UMKM Kebumen sudah masuk Indomaret dan Alfamart. Semoga ke depan bisa ditambah, sehingga meningkatkan perekonomian Kebumen,” kata Yazid Mahfudz.
Produk-produk unggulan khas Kebumen yang berhasil memenuhi standar dan masuk ke kedua toko modern ini diantaranya keripik kulit melinjo, keripik singkong, keripik talas, sagon dan produk lainnya.
Bupati mengakui, saat ini produk UMKM baru dipajang di jaringan retail modern yang ada di Kabupaten Kebumen. “Ke depan saya berharap bisa dijula di Indomaret dan Alfamaret seluruh Indonesia,”harapnya.
Bahkan Bupati pun mendorong produk unggulan lain khususnya garam Kebumen bisa dipasarkan di toko modern sehingga di masa pandemi ini mereka tetap bisa bertahan.” Ini komitmen kami untuk terus membangun Kebumen bangkit,”tandas Bupati.
Marketing Mikro Ekonomic Eksekutif PT Indomarco Prismatama, Purwanto Wahyudi mengatakan, kerjasama yang dibangun antara Pemkab Kebumen dengan PT Indomarco Prismatama. Kerjasama ini sebagai bentuk pemberdayaan UMKM yang ada di wilayah Kabupaten Kebumen.
Ia menuturkan, pihak Indomaret tidak memberikan syarat khusus yang dapat mempersulit produk UMKM masuk ke Indomaret. Namun produk-produk UMKM harus memenuhi standar yang sudah diatur oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag).
Adapun syarat agar produk bisa masuk Indomaret diantaranya produk bisa berupa makanan atau nonmakanan yang berkualitas baik. Memiliki kemasan yang rapih, higienis, dan modern. Tertera informasi keamanan bagi konsumen seperti keterangan produsen dan distributor, ukuran (gram/liter), tanggal kadaluarsa, serta izin dari dinas terkait.“Harus ada PIRT, sertifikasi halal, komposisi produk, nama produsen dan batas kadaluarsa. Kalau sudah lengkap kita masukkan ke Indomaret,”jelas Purwanto.
Komper Wardopo