SEMARANG – Unissula mengadakan gathering online guru BK tingkat nasional yang dilangsungkan di kampus Kaligawe (4/8). Gathering yang dibuka Wakil Rektor III Unissula Muhammad Qomaruddin ST MSc PhD tersebut menghadirkan empat narasumber yakni Wahyu Endang Setyowati SKM MKep, Dra Windaniati MPd, Dra Galuh Wijayanti MPd, dan Ahmad Salim.
Menurut Galuh Wijayanti, guru BK memiliki peran strategis sebagai konsultan pendidikan bagi siswa siswinya sehingga sebagai konsultan sangat penting memiliki berbagai kompetensi. Kompetensi tersebut antara lain kompetensi psikologi, integritas, pengetahuan yang lengkap, kemampuan melakukan analisis, kemampuan interpersonal, kemampuan menyelesaikan masalah, kemampuan berkolaborasi, dan lainnya. “Pekerjaan biasa yang dilakukan dengan luar biasa akan menghasilkan hal yang luar biasa pula”, ungkapnya.
Sementara itu Covid -19 yang telah menjadi pandemi memang sangat berdampak pada dunia pendidikan khususnya interaksi proses pembelajaran. “Sampai kapan Covid -19 akan berahir kita semua tidak ada yang tahu, oleh karenanya di era ini kita perlu membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat termasuk di dunia pendidikan”, ungkap Windaniati.
Wahyu Endang Seytowati dalam kesempatan tersebut menekankan pentingnya rancang bangun pendidikan sedini mungkin sesuai dengan minat dan bakatnya. “Sangat penting bagi orang tua sejak dini memperkenalkan dan mengkonsep pendidikan putra putrinya ditingkat perguruan tinggi, oleh karenanya piknik yang baik di tingkat SMA adalah piknik edukasi untuk semakin memperkenalkan dunia pendidikan tinggi”, ungkap Endang.
Sementara itu Ahmad Salim mengungkapkan semestinya tidak ada halangan untuk kuliah di era new normal ini. “Unissula sangat siap menjadi mitra kuliah bagi para calon mahasiswa baru. Banyak beasiswa yang dapat dimanfaatkan serta kemudahan kemudahan lainnya dalam metode pembayarannya sehingga bisa lebih ringan dan terjangkau”, ungkapnya.