JEPARA (SUARABARU.ID)– Bertempat di Pendapa Kabupaten Jepara, secara simbolis Bupati Jepara Dian Kristiandi melepas ratusan santri untuk kembali menuntut ilmu di beberapa pesantren yang berada di luar Jepara.
Ada sekitar 330 santri yang dilepas oleh Bupati Jepara dari Pendapa Kabupaten Jepara pada Rabu (8/7/2020). Sebelum berangkat para santri menjalani protokol kesehatan dengan cek suhu tubuh dan tes cepat (rapid tes). Para santri juga dibekali dengan vitamin dan masker.
“Kita memberikan fasilias kepada para santri untuk kembali ke pesantren masing-masing dalam rangka menuntut ilmu, yang nantinya ketika kembali ke Jepara bisa memberikan manfaat untuk masyarakat”, ujar Andi.
Sementara itu terkait dengan hasil rapid tes, Kepala Dinkes Jepara Mudrikatun mengatakan bahwa santri dengan tujuan Kecamatan Kaliwungu Kendal seluruhnya nonreaktif.
Dari 330 santri yang diberangkatkan, Ketua Rbithah Ma’ahid Islamiyah Nahdlatul Ulama’ (RMI-NU) Jepara, Kyai Roshif Arwani mencatat 40 santri menuju Pondok Pesantren Al-Fadlu wal Fadilah, Kaliwungu, 50 santri menuju pesantren di Desa Ploso, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, sisanya santri Pesantren Krapyak, Magelang, Pandanaran dan Mlangi di Yogyakarta.
Selain fasilitas rapid tes dan vitamin yang diberikan oleh para santri, Bupati Jepara juga memberikan fasilitas bus untuk armada transportasi.
Hadepe / Ulil Abshor