SEMARANG (SUARABARU.ID)– Dalam rangka meningkatkan jabatan fungsional dosen di lingkunagn Universitas Semarang (USM), Tim Penilaian Angka Kredit (PAK) USM menggelar workshop penyamaan persepsi kenaikan jabatan fungsional bagi reviewer dan Tim PAK pada Selasa (7/7 ).
Kegiatan yang dihadiri para wakil rektor, peer review dan tim PAK ini dibuka oleh Rektor USM Andy Kridasusila SE MM dan menghadirkan narasumber dari Tim PAK Dikti Prof Dr Ir Syaiful Anwar MSi dengan moderator Wakil Rektor II USM Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP.
Dalam sambutannya Rektor USM Andy Kridasusila berharap dengan kegiatan ini bisa meningkatkan kualitas dan pemahaman para dosen USM terkait dengan jabatan fungsional dosen.
“Dengan penyamaan persepsi ini diharapkan para dosen USM bisa memahami aturan-atauran yang berlaku sehingga nantinya bisa efektif dalam pemrosesan kenaikan pangkat/jabatan fungsional dosen” unkap Andy.
Sementara Prof Dr Ir Syaiful Anwar MSi mengatakan jika seseorang sudah meniti karir menjadi dosen maka ada empat hal yang harus dipenuhi.
“Empat hal yang harus menjadi acuan seorang dosen adalah raih pendidikan setinggi-tingginya, raih jabatan fungsional setinggi-tinginya, sertfikasi pendidik, dan harus memiliki produk inovatif” ungkap Prof Syaiful.
“Produk inovatif sangat diperlukan bagi seorang dosen karena akan sangat bermanfaat bagi masyarakat baik nasional maupun internasional” tambahnya.
Dosen Agroekoteknologi Undip ini juga menambahkan publikasi ilmiah juga sangat penting dalam menunjang kenaikan jabatan fungsional, selian itu ada beberapa komponen yang terlibat yaitu pengusul, validator, peer review, dan tim PAK baik tingkat universitas maupun kementerian.
USM