KUDUS (SUARABARU.ID) – Respon atas aksi pembakaran bendera PDI Perjuangan di Jakarta beberapa waktu lalu, terus meluas. Seperti yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kudus, membalas aksi tersebut dengan memasang ribuan benderanya di sepanjang jalanan Kota Kretek.
Pemasangan bendera partai berlambang banteng moncong putih tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Kudus, Masan, Sabtu (27/6). Pemasangan mulai dilakukan di sekitaran kantor DPC di Mejobo, dan terus bergerak di sepanjang jalanan yang ada.
“Aksi memerahkan Kota Kudus sebagai upaya menunjukkan kader PDI Perjuangan Kudus solid dan siap menerima perintah dari Ibu Megawati. Satu bendera dibakar, ribuan bahkan jutaan bendera kalau perlu akan kita pasang,”kata Masan.
Dikatakan Masan, aksi pembakaran bendera PDI Perjuangan di Jakarta beberapa waktu lalu memang memantik emosi semua kader di akar rumput. Bendera PDI Perjuangan, sambung Masan merupakan lambang kehormatan partai. Pembakaran bendera PDIP, lanjutnya, telah menyinggung harga diri partai.
“Semua kader di akar rumput marah. Tapi, bagaimanapun kita tetap menghormati perintah DPP yang akan membawa persoalan tersebut ke jalur hukum,”tandasnya.
Namun demikian, jika ada perintah mobilisasi massa, kata Masan, puluhan ribu kader PDI Perjuangan di Kudus siap untuk digerakkan.
Saat ini, ujar Masan, konsolidasi dan koordinasi di tingkat DPC, PAC, hingga Ranting, terus dilakukan. Rapat-rapat hingga tingkatan kader, terus dijalankan sehingga ketika ada perintah dari DPP, mesin partai siap bergerak.
Baca Juga: SK Terganjal, Ketua DPD Partai Nasdem Kudus Mengaku Difitnah
Setelah pemasangan bendera, DPC juga akan menggelar doa bersama sebagai upaya memohon keutuhan bangsa dan negara.
“Yang jelas, kami tetap mengedepankan keutuhan NKRI. Meski geram harga diri partai kami dihina dengan aksi pembakaran bendera, namun kami tetap ingin agar bangsa ini bisa tetap utuh dan aman,”tandasnya.
Tm-Ab