KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Raut muka sekitar 308 santri asal Kabupaten Kebumen tersenyum lega saat dilepas oleh Wakil Bupati Arif Sugiyanto kembali ke Pondok Pesantren Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Selasa (23/6).
Pelepasan dilakukan dari halaman SPBU Desa Tunggalroso, Kecamatan Prembun atau di jalan raya perbatasan Kebumen-Purworejo. Menurut Sekretaris Persatuan Pengasuh Pondok Pesantren se-Kabupaten Kebumen (P4SK) Nailu Rikza, 308 santri itu merupakan santri yang khusus menuntut ilmu agama di pesantren tersebut.
Mereka pulang ke daerah Kebumen beberapa hari sebelum Lebaran.”Seharusnya mereka berangkat pada 10 Syawal, tapi karena masih adapandemi baru diberangkatkan hari ini,”ucap Nailu.
Setelah ini, lanjut dia, ada 300-an santri yang sambil bersekolah di sekolah umum akan diberangkatkan ke Pondok Pesantren Tegalrejo Magelang pada 1 Jul mendatang. Hal dilakukan menyusul sebentar lagi jadwal masuk sekolah akan dimulai.
Ratusan santri diberangkatkan ke Kabupaten Magelang menggunakan 17 minibus. Pelepasan santri kembali ke pondok itu dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kebumen HA Dwi Budi Satrio dan Kepala Dinas Pendidikan Moh Amirudin serta para tokoh ulama dan kiai Kebumen.
Wakil Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menuturkan, setelah sampai di pondok pesantren, bukan berarti kewajiban menerapkan protokol kesehatan selesai. Di dalam pondok, santri diimbau tetap harus menerapkan protokol kesehatan dan melaksanakan pola hidup sehat.
“Saya berharap adik-adik santri tetap menjaga protokol kesehatan, berpola hidup sehat. Nanti kita akan cek kesana,’’ujar Wakil Bupati yang secara simbolis juga menyerahkan bantuan masker kepada para santri.
Komper Wardopo