JEPARA (SUARABARU.ID) – Jika daerah lain berkembangan warga yang positif covid sudah menunjukkan pertumbuhan yang landai, Jepara justru dalam seminggu terakhir menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Bahkan dalam dua hari ini, Kamis dan Jumat diumumkan 26 warga positif covid-19. Hingga total warga Jepara yang saat ini dirawat mencapai 115 orang. Ini belum termasuk yang telah sembuh 9 orang dan meninggal 9 orang serta warga Demak yang dirawat di Jepara.
Baca Juga: Sehari, 1.043 Orang Positif Corona, Maknanya…
Oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jepara Kamis 18/6-2020 malam diumumkan 8 orang pasien terkonfirmasi positif covid-19. Mereka adalah Tn. A A, 35 tahun dari Tahunan, Ny. A W, 41 tahun, dari Jepara, Nn. D M A, 31 tahun dan Ny. A S Q 27 tahun dari Mlonggo,Tn. E W 50 tahun dari Kembang Tn. I D R 20 tahun dari Pakis Aji, Ny. S 48 tahun dari Jepara, Tn. S, 50 tahun dari Kedung.
Sedangkan Jumat (19/6-2020) siang ini diumumkan kembali angka tertinggi penambahan kasus harian sebanyak 18 kasus. Sebelumnya angka tertinggi adalah 14 kasus. Delapan belas orang yang diumumkan siang ini berasal dari Kecamatan Jepara dan Tahunan masing-masing 4 orang, Kecamatan Bangsri 3 orang, Mayong 2 orang, Welahan, Kedung, Batealit, Nalumsari dan Mlonggo masing 1 orang.
Dari Kecamatan Jepara tercatat Nn. N N , 25 tahun, Ny. SEW, 47 tahun, Ny R S, 29 tahun dan Ny S, 48 tahun. Sedangkan dari Tahunan pasien positif yang diumumkan adalah Tn. L, 42 tahun, Ny L S 55 tahun, Ny. P 57 tahun dan Ny U P 54 tahun. Sementara pasien dari Kecamatan Bangsri bertambah 3 orang yaitu Ny. P K 39 tahun, Tn S 43 tahun, Ny. J 50 tahun.
Sementara Kecamatan Mayong bertambah 2 orang yaitu Tn. F M 19 tahun dan Tn. N 59 tahun. Untuk Kecamatan Mayong bertambah 1 pasien adalah yaitu Ny. L Z, 28 tahun, Kedung Ny. S M 40 tahun, Batealit Ny. N S 36 tahun, Nalumsari Ny S 55 tahun serta Ny Z 41 tahun dari Mlonggo
Dengan penambahan tersebut maka peta penyebaran covid-19 di Jepara berubah. Tinggal 3 kecamatan nihil pasien covid-19 yaitu Karimunjawa, Donorojo, dan Keling. Sebab dari Kecamatan Kembang telah ditemukan 1 orang pasien, seorang laki – lagi bernama EW (50 th).
Sedangkan posisi tertinggi adalah Kecamatan Kedung 18 pasien, Welahan 17 pasien, Pecangaan dan Jepara masing-masing 10 pasien, Mlonggo dan Tahunan 7 pasien, Kecamatan Bangsri 6 pasien, Kalinyamat, Batealit dan Nalumsari masing-masing 5 pasien, Mayong 4 serta Kecamatan Pakis Aji 3 pasien , dan terakhir Kembang 1 orang pasien.
Hadepe