TEGAL (SUARABARU.ID) – Memasuki penerapan era new normal, rangkaian kereta api (KA) Kaligung jurusan Tegal-Semarang mulai aktif kembali pada Jumat (22/6/2020). KA Kaligung diberangkatkan awal dari stasiun Tegal-Semarang hanya dua kali sehari begitu juga sebaliknya dengan sembilan gerbong.
Hari pertama operasi KA Kaligung dari stasiun Tegal-Semarang pada Jumat (22/6/2020) sebanyak 175 penumpang dengan rincian pukul 05.05 WIB sebanyak 68 penumpang, dan pada siang hari pukul 12.38 WIB sebanyak 107 penumpang.
Untuk hari kedua Sabtu (13/6/2020) sebanyak 292 penumpang dengan rincian keberangkatan pukul 05.05 sebanyak 120 penumpang. Dan keberangkatan pukul 12.38 WIB sebanyak 172 penumpang.
“PT KAI menerapakan protokol kesehatan ketat baik bagi penumpang maupun pegawai PT KAI,” kata Kepala stasiun KA Tegal, Dedi Nurdiantoro saat ditemui di kantornya Sabtu (13/6/2020).
KA Kaligung dari stasiun Tegal dengan tujuan Semarang Poncol kata Dedi memberangkatkan sembilan rangkaian gerbong.
“Seharusnya per gerbong ada 80 seat, untuk mengikuti protokol kesehatan dijual hanya 54 seat. Sedangkan kapasitas 54 seat × 9 gerbong dengan jumlah 486 penumpang. Penumpang hanya 70 persen dari kapasitas yang ada,” tutur Dedi.
Untuk jadwal dari stasiun Tegal pukul 05.05 WIB sampai Semarang Poncol pukul 07.21 WIB. Keberangkatan pukul 12.38 WIB tiba di stasiun Semarang Poncol pukul. 14.50 WIB.
Keberangkatan dari Semarang Poncol pukul 08.50 WIB tiba di stasiun Tegal pukul 11.03 WIB dan keberangkatan pukul 16.35 WIB tiba di Tegal 18.54 WIB dengan harga tiket Rp 70 ribu.
Pemesenan tiket mulai H-7 melalui aplikasi KAI Access atau channel online lainnya. Pembelian langsung di stasiun hanya mulai 3 jam sebelum keberangkatan. Penumpang dengan kondisi sehat, suhu tubuh tidak lebih dari 37.3 derajat, wajib memakai masker dan menggunakan pelindung badan atau jaket lengan panjang.
