blank
General Manager AP I Bandara Adi Soemarmo Yani Ajat Hermawan  (dua dari kiri)  tengah memberikan keterangan kepada wartawan di ruang kerja, Jumat (12/6). Foto: Bagus Adji

SOLO (SUARABARU.ID)- Pengguna jasa penerbangan menyambut gembira mulai beroperasinya kembali Bandara Adi Soemarmo untuk masyarakat umum. Kepastian ini ditandai dengan  mulai meningkatnya jumlah pengguna jasa penerbangan ke berbagai daerah tujuan di Indonesia.

“Pengguna jasa penerbangan bulan Juni 2020, rata – rarta sekitar 50 penumpang/penerbangan. Dalam sehari, terdapat empat hingga lima penerbangan dari Bandara Adi Soemarmo Solo,“ kata General Manager AP I Bandara Adi Soemarmo Yani Ajat Hermawan dalam keterangan kepada wartawan di ruang kerja, Jumat (12/6).

Pada acara yang dihadiri Danlanud Adi Soemarmo  Kol Pnb Adrian Damanik, lebih lanjut  Yani Ajat Hermawan mengatakan,  pihaknya saat ini tengah melakukan persiapan operasi penerbangan pada masa covid 19 sebagaimana tertuang dalam SE Kemenhub no 13/2020. Di antaranya melakukan  mempersiapkan  pengaturan penumpang di terminal keberangkatan dan kedatangan dengan menerapkan protokol Kesehatan.

Artinya setiap penumpang wajib mengenakan masker dan menjaga jarak antar sesama serta  . Juga dilakukan pemeriksaan kelengkapan dokumen diri , baik dari pihak bandara, KKP ataupun airlane. Sekarang ini penumpang tidak perlu membawa surat tugas. Bila seluruh dokumen memenuhi ketentuan, barulah penggunajasa diizinkan melanjutkan perjalanan .

Pada masa pandemi  ini  di Bandara Adi Soemarmo  rata rata terdapat empat hingga enam penerbangan setiap harinya. Setiap penerbangan rata rata mengangkut sekitar 50 – 60 penumpang. -Rute  yang dilayani yakni Solo – Palembang, Solo- Pontianak, Solo – Bandara Soetta dan ke depan  Solo – Halim Perdana Kusumah .

“Jumlah penumpang yangh diijinkan dalam setiap penerbangan hanya 50 persen dari kapasitas angkut.  Kepada calon pengguna jasa penerbangan diminta sudah ada di bandara sekitar tiga jam sebelum waktu keberangkatan. Jangka waktu yang ada sebagai upaya mengantisipasi antrean pemeriksaan, terangnya seraya berharap jumlah pengguna jasa penerbangan semakin meningkat ke depannya sebagaimana masa sebelum berlangsung  pandemi covid -19,” katanya.

Sementara itu Danlanud Adi Sopemarmo  Kol Pnb Adrian Damanik menyatakan, pihaknya menempatkan sekitar satu peleton personil yang bertugas  membantu menjaga ketertiban dan keamanan di Bandara Adi Soemarmo.

“Sekarang ini yang penting para penumpang mengikuti ataupun melengkapi persyaratan utk bisa naik pesawat. Kami pada intinya hanya menjaga ketertiban  sebagaimana arahan Panglima TNI bahwasanya TNI maupun Polri ikut membantu mendisiplinkan apabila seandainya di dalam pelaksanaannya khususnya di daerah Bandara Adi Soemarmo ini ada penumpang yg tdk disiplin. Misalnya tidak menggunakan masker atau pun yg lainnya,” jelasnya.

Bagus Adji-trs