REMBANG (SUARABARU.ID) – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Rembang, Jawa Tengah menerima hasil tes Swab PCR dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Hasil tes yang diterima pada Minggu (31/5/2020) pagi itu menyatakan Positif Covid-19. Satu orang warga Kecamatan Kaliori dan seorang lagi warga Kecamatan Rembang Kota.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid- 19 Kabupaten Rembang, Arief Dwi Sulistya mengungkapkan, wanita berusia 64 tahun warga Kecamatan Rembang, dinyatakan positif Covid-19. Kepastian tersebut didapat setelah hasil tes Swab PCR pasien yang sedang di rawat di RSUD dr R Soetrasno Rembang itu keluar.
Pasien tersebut sebelumnya di rawat di rumah sakit Bhina Bhakti Husada Rembang karena mengalami kecelakaan pada hari Minggu (24/5/2020). Saat dirawat di rumah sakit Bhina Bhakti Husada, wanita ini menjalani rapid test dan hasilnya reaktif. Karena reaktif, pasien langsung dirujuk ke RSUD dr R Soetrasno Rembang.
”Kemudian dilaksanakan swab dua kali pada tanggal 26 dan 27 Mei. Hasilnya keluar bersamaan. Tanggal 26 hasilnya negatif dan tes yang kedua positif Covid-19,” terang Arif.
Arief menambahkan, setelah menjalani tes swab lagi, ternyata hasilnya positif. Saat ini kondisi pasien yang mengalami patah tulang lantaran kecelakaan itu sudah membaik.
Namun demikian tetap harus menjalani perawatan intensif di ruang isolasi.
Saat pasien ini masih dinyatakan berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDD), pihak Puskesmas Rembang 2 langsung melakukan tracing terhadap lima orang yang melakukan kontak erat dengan pasien. Termasuk menantunya yang berprofesi sebagai sopir di Bogor, namun hasil rapid test kelima orang tersebut non reaktif.
Masih belum diketahui secara pasti dari mana pasien ini terpapar virus Covid-19. Terkait hal itu GTPP Covid-19 masih terus melakukan penelusuran.
Sementara pasien satunya lagi adalah seorang wanita berumur 37 tahun. Ia adalah istri dari pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Kaliori yang meninggal pada hari Kamis (28/5/2020).
Dengan turunnya hasil tes Swab PCR itu berarti kini ada dua orang pasien positif Covid-19 yang dirawat di ruang isolasi RSU dr R Soetrasno Rembang.
Arief menghimbau pada masyarakat agar tetap disiplin dalam memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan jaga jarak. Himbauan pemerintah tersebut saat ini masih menjadi yang paling efektif untuk memutus mata rantai virus corona.
Sanyoto