TEGAL (SUARABARU.ID) – Pemerintah Kota Tegal telah menyiapkan tempat karantina untuk para pemudik dengan fasilitas ruangan ber-AC.
“Kami siapkan 100 tempat tidur, tapi melihat kapasitas GOR Tegal Selatan mampu menampung hingga 200 orang,” kata Wakil Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 yang juga Wakil Walikota Tegal, M Jumadi saat meninjau kesiapan karantina pemudik di GOR Tegal Selatan, Senin (27/4/2020).
GOR Tegal Selatan Kota Tegal, disiapkan sebagai tempat karantina warga yang baru pulang mudik dari zona merah, seperti Jakarta dan sekitarnya. Saat ini sudah tersedia 10 bed atau tempat tidur.
Menurut Jumadi, GOR Tegal Selatan disiapkan untuk Wilayah Kecamatan Tegal Selatan dan Kecamatan Margadana. Sedangkan Rusunawa disiapkan untuk wilayah Tegal Barat dan Tegal Timur. Dua tempat tersebut menjadi salah satu tempat alternatif karantina bagi para pemudik untuk 14 hari.
Hasil pantauan ada sekitar 2000 pemudik yang sudah masuk. Bagi yang sudah terlanjur mudik atau dari daerah zona merah, nanti kalau mereka ditolak oleh masyarakat setempat atau berisiko tinggi, di GOR inilah tempat yang paling pas untuk karantina selama 14 hari.
Namun demikian Jumadi berharap, bagi masyarakat Kota Tegal yang merantau untuk sementara tidak mudik dulu. Jumadi minta kerjasamanya kepada seluruh masyarakat untuk patuh kepada aturan. Pemerintah Kota Tegal, berusaha memenuhi semua standarnya.
“Kalau tinggal dikarantina sini semua fasilitas sudah dilengkapi. Makan, minum, cuci sudah kita handle tinggal tidur saja seperti di hotel, sudah komplit semuanya, ada kasur, ada AC lebih nyaman dari pada di rumah berumpel-umpelan malah beresiko menularkan wabah Covid-19 kepada keluarga atau tetangga. Tinggal disini selama 14 hari, setelah aman silakan kembali ke rumah masing-masing,” tutur Jumadi.
Nino Moebi
