KENDAL(SUARABARU.ID)-Guna mencegah penyebaran Covid-19, warga Dusun Jetis, Desa Plantaran, Kecamatan Kaliwungu Selatan, menjadikan lingkungan tempat mereka tinggal sebagai Kampung Siaga Covid-19.
Semua warga yang akan masuk ke kampung ini, diwajibkan memakai masker dan mencuci tangan di pintu masuk kampung. Selain itu, warga juga dilakukan penyemprotan dengan disinfektan dua kali dalam sehari.
Dibentuknya Kampung Siaga Covid-19 ini, langsung mendapatkan apresiasi dari Polres Kendal. Secara langsung Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana, mendatangi kampung tersebut dan memberikan bantuan diantaranya masker, hand sanitizer, sarana cuci tangan serta disinfektan.
Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana, mengatakan, dengan adanya kampung siaga Covid-19 ini, diharapkan bisa menjadi contoh bagi kampung lain untuk menerapkan pengawasan ketat terhadap warga yang keluar masuk lingkungan kampung mereka masing- masing.
“Meski salah satu warganya disini dinyatakan positif, namun warga tidak perlu khawatir dan tetap jaga jarak serta mematuhi himbauan yang sudah disampaikan pemerintah.
Dari perkembangan pasien yang positif sudah membaik, warga diharapkan tetap menjaga kebersihan dan jaga jarak untuk mencegah penularan Covid-19 ini,” terang Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana, Minggu (12/4).
Ketua BPD Desa Plantaran, Fauzan, mengatakan, kampung siaga Covid-19 ini akan melakukan pengawasan ketat kepada warga yang keluar masuk.
“Warga diwajibkan mengenakan masker dan akan dilakukan penyemprotan dua kali sehari di rumah-rumah warga,”kata Fauzan.
Selain itu Fauzan juga mengaku bahwa, di pintu masuk kampung akan dijaga warga untuk memberikan himbauan tetap memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun sebelum masuk kampung.
Di Dusun Jetis Desa Plantaran ini, salah satu warganya yang menempati panti asuhan dinyatakan positif, dan 18 penghuninya diisolasi di dalam panti.
Warga memaksimalkan upaya penyemprotan dan memberikan edukasi ke warga lain untuk tetap menjaga kebersihan dan menjaga jarak serta memakai masker bila keluar rumah.Agung-mm