WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Kapolres Wonosobo bersama jajaran Forkompimda setempat, Sabtu malam (21/3), mulai jam 20.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB mengajak berbagai elemen masyarakat melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke beberapa fasilitas umum di seputar kota Wonosobo.
Pasukan penyemprot yang terdiri atas anggota TNI-Polri, Satpol PP, kelompok tani dan warga, berangkat dari Mapolres sempat menuju jalan protokol, Taman Plaza, seputar Pasar Induk dan berakhir di Alun-Alun Wonosobo. Jumlah tangki penyemprot yang digunakan mencapai 60 buah.
Kapolres Wonosobo, AKBP Fannky Ani Sugiharto SIK MSi, mengatakan penyemprotan cairan disinfektan dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona. Guna memutus mata rantai penyebaran virus ini kondisi lingkungan harus bersih dan sehat.
“Ruang publik atau fasilitas umum yang jadi titik kumpul masyarakat setiap hari perlu dibersihkan melalui penyemprotan cairan disinfektan. Disinfektan yang disemprotkan malam ini sekitar 25 ribu liter,” katanya.
Gerakan Bersama
Sementara itu, Sekda Wonosobo Drs One Andang Wardoyo MSi mengapresiasi upaya jajaran Forkompimda yang telah melakukan gerakan bersama penyemprotan cairan disinfektan di tempat umum.
“Virus Corona sudah menjadi pandemi nasional dan bahkan internasional. Karena itu, pemerintah tidak bisa mengatasi sendiri. Butuh keterlibatan semua elemen masyarakat untuk bersama-sama ikut mencegah penyebaran Covid-19,” pintanya.
Dandim 0707/Wonosobo Letkol Czi Wiwid Wahyu Hidayat menambahkan masyarakat harus sadar dan tahu kalau penyebaran virus Corona bisa berlangsung cepat dan bersifat massal. Masyarakat tidak boleh cuek dan acuh tak acuh dengan kondisi tersebut.
“Salah satu cara untuk mencegah penyebaran virus Corona adalah menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Penyemprotan cairan disinfektan di ruang publik dalam rangka untuk membersihkan lingkungan. Kebijakan social distancing (pembatasan sosial) dan lock down (pembatasan wilayah) secara lokal harus diikuti oleh masyarakat,” tegasnya.
Muharno Zarka/mm
