Lawan Corona, Pemkab Brebes Kerahkan Seluruh Kekuatan

980
0
blank
PIMPIN RAKOR - Bupati Hj Idza Priyanti SE MH memimpin Rakor peningkatan kewaspadaan terhadap risiko penularan Covid-19 di Brebes.

BREBES (SUARABARU.ID) – Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH menyatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes dan seluruh elemen pemerintahan serta masyarakat tengah sigap melawan Virus Corona (Covid-19). Baik di tingkat kabupaten maupun pemerintahan desa, semua cancut taliwanda bahu-membahu melawan virus yang sudah menjadi pendemi dunia tersebut.

“Kami telah mengerahkan seluruh kekuatan dan meminta dukungan masyarakat untuk melawan virus Corona,” ujar Idza Priyanti saat Rapat koordinasi (Rakor) peningkatan kewaspadaan terhadap risiko penularan infeksi COVID-19 di Kabuaten Brebes tahun 2020. di Operation Room Setda Brebes, Senin (16/3).

Bupati mengajak semua pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, Ulama dan instansi vertikal membangun jejaring bersama untuk melawan virus Corona. Langkah-langkah efektif dan efisien dan secara bersama sama harus dilakukan. “Kita juga membentuk Gugus Tugas yang diketuai Pak Sekda,” terang Idza.

Rakor dipandu Sekda Brebes Ir Djoko Gunawan MT secara bergantian menyampaikan pandangan dan saran serta upaya-upaya konkret yang sudah dilakukan oleh masing-masing OPD.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr Sartono misalnya, menjelaskankan bahwa Covid-19 belum ada obatnya. Jadi kalau belum ada obatnya maka kita minta sama yang membuat virus. Bukan berarti kita lepas tangan, imun kita harus kuat kalau tidak bisa ketularan Covid -19, karena virus ini menjalarnya begitu cepat.

Adapun antisipasi yang telah dilakukan, kata Sartono, dengan membuat Video-video promosi kesehatan, setelah tersiar ada wabah virus Covid-19 di Wuhan-China, pada Januari 2020. Untuk mengantisipasi penderita Covid-19, lanjutnya, bila ada 2 persen dari jumlah penduduk Brebes atau sekitar 40.000 pasien maka dibutuhkan biaya sebesar Rp 4,9 triliun.

Wakil direktur RSUD Brebes dr Rasipin mengungkapkan, bahwa RSUD Brebes jadi rumah sakit rujukan pasien Corona. Penunjukan sebagai rumah sakit rujukan karena RSUD Brebes memiliki dokter Paru dan Kabupaten Brebes juga daerah rawan tertular Corona karena banyak warganya yang menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Selain Bupati Brebes Hj.Idza Priyanti SE MH, hadir dalam rakor tersebut Wakil Bupati Narjo SH MH, Dandim 0713 Brebes Letkol Inf Faisal Amri, Waka Polres Brebes Faisal, Kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Brebes, para Camat serta tamu undangan lainnya.

Didik Yuliyanto

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini