SURABAYA – Demi meraih poin pertama, Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic meminta timnya bermain lebih agresif pada lanjutan Liga 1 2020 kontra Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (7/3) sore. Wallace Costa dan kolega diharapkan lebih berani bertarung untuk mengendalikan. Juru taktik asal Montengero itu ingin timnya bisa mencuri gol pada menit-menit awal.
”Kami siap bermain lebih agresif. Anak-anak punya kecepatan dan stamina yang baik untuk bermain cepat. Satu lagi yang penting adalah kedisiplinan dan fokus penuh. Saya yakin tim ini akan bangkit dan meraih hasil positif,” tutur Dragan, kemarin. Pria 50 tahun ini selalu menegaskan pemain tidak boleh berlama-lama dengan bola. Hal itu menjadikan lawan akan mudah membaca alur serangan.
Dragan menuntut skuadnya lebih berani memberi tekanan. Laskar Mahesa Jenar harus mengeluarkan kemampuan terbaik di Stadion Surajaya. ”Kami bisa bermain dengan kekuatan penuh, ini menjadi keuntungan tersendiri,” ungkap mantan pelatih Borneo FC ini.
Sementara penyerang PSIS Hari Nur Yulianto menyatakan siap tampil habis-habisan. Striker 30 tahun itu punya kenangan manis di Surajaya musim lalu. Mukrigol, sapaan akrabnya, mencetak satu-satunya gol ketika Mahesa Jenar berjaya. Dia berharap hal itu bisa terulang lagi. (rr)
Demi Poin, PSIS Bertekad Lebih Agresif
