MAGELANG (SUARABARU.ID) – Akhir tahun 2019 Wali Kota Sigit Widyonindito mengizinkan lintasan atletik di Stadion Moch Subrotro setiap hari Minggu digunakan masyarakat umum berolahraga.
Minggu (5/1) kali pertama masyarakat memanfaatkan lintasan atletik tersebut. Pagi itu cukup banyak warga yang berolahraga joging maupun lari.
Terlihat ikut berlari di tempat itu para pelari yang tergabung dalam komunitas lari. Mereka mencoba berlatih di lintasan berbahan sintetik ini. Bahkan, mereka siap menjadikan stadion kebanggaan warga Kota Magelang sebagai markas atau basecamp latihan.
‘’Baru pertama kali mencobanya setelah kemarin ada informasi kalau lintasan atletiknya dibuka untuk umum. Sangat bagus, ini yang kami harapkan lintasan sebagus ini bisa digunakan untuk berlatih,’’ kata Feni Ani Harjanti usai joging pagi.
Dia yang anggota komunitas lari Majapahit Runner dan Magelang Runner ini mengaku, terobosan bagus dari Pemkot Magelang yang sudah memberi kesempatan masyarakat memanfaatkan fasilitas ini. Apalagi, ia merasa sering kesulitan tempat berlatih lari selain di jalanan.
‘’Biasanya kami latihan di Lapangan Rindam IV/Diponegoro, tapi sekarang sudah terlalu ramai jadi agak kurang nyaman. Dengan dibukanya stadion ini kami akan coba terus berlatih di sini bersama teman-teman anggota komunitas lainnya,’’ ungkapnya.
Andra dan Alina juga menyambut baik dibukanya lintasan atletik untuk olahraga. Meski bukan pelari, keduanya mengaku memang suka olahraga lari dan tertarik mencoba lintasan sintetik yang saat pembangunannya dulu bernilai besar ini.
‘’Bagus ya, kita jadi bisa merasakan lari di atas lintasan berkelas. Dulu saya pernah lari di stadion ini, tapi di awal-awal pembangunan. Beda jauh sekarang lebih bagus. Kalau dulu hanya untuk sepak bola, sekarang bisa untuk lari juga,’’ terang Andra.
Dia mengusukan, aturannya perlu diperketat agar yang masuk benar-benar yang ingin joging. ‘’Jangan lupa juga untuk tidak membuang sampah sembarangan,’’ tuturnya.
Kepala UPT Sport Center Kota Magelang, Bayu mengutarakan, pemkot resmi membuka fasilitas ini untuk publik per 29 Desember 2019. Peresmian langsung disampaikan oleh Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito saat soft launching program Ayo ke Magelang Jilid II atau Magelang Moncer Serius 2020, berupa senam massal di dalam stadion.
‘’Pak Wali sudah mengizinkan asalkan masyarakat mengikuti tata tertib pemakaiannya. Memang ada beberapa larangan saat memasuki lintasan, seperti membuang sampah sembarangan, merokok, membawa makanan/minuman, dan menginjak rumput lapangan sepak bola,’’ tegasnya.
Selain itu, lanjutnya, pelari juga wajib menggunakan sepatu olahraga agar tidak merusak lintasan sintetik. “Untuk menjaga itu, kita siagakan petugas keamanan agar masyarakat mematuhi semua tata tertibnya,’’ ujarnya. (hms)
Editor : Doddy Ardjono