GROBOGAN – Pembangunan di jalur Semarang-Gubug, tepatnya di Bundaran Gubug hingga depan SPBU Gubug sudah berjalan sekitar 83 persen. Hal tersebut dikemukakan General Superintendent PT Jaya Sampurna Sakti, Eko, sebagai pelaksana proyek tersebut.
Eko menjelaskan, pekerjaan beton yang belum selesai tinggal joint beton di depan pom bensin sekitar 24 meter dan pekerjaan lainnya berupa pembangunan saluran air. Pihaknya mengatakan, tidak ada masalah dalam pembetonan tersebut.
“Untuk pekerjaan saluran kendalanya kalau ada genangan air harus disedot dulu pakai alcon agar tidak ada air yang menggenang,” ujar Eko.
Dikatakan Eko, perencanaan pembangunan saluran air ini untuk mengatasi terjadinya genangan air setiap musim hujan. Terutama di depan pabrik sirup Kartika.
“Memang perencanaan pembangunan saluran untuk mengatasi hal itu. Dari gorong-gorong Bundaran Gubug direncanakan aliran ke arah barat sampai pembuangan di sungai (jembatan Gubug,-red),” terang Eko.
Dengan harapan, pembangunan saluran air ini dapat mengatasi banjir di area tersebut. Pihaknya mengakui selama ini musim hujan sering terjadi banjir di jalur tersebut.
Saat ini, pihaknya tinggal menyelesaikan empat segmen sepanjang 24 meter atau tepatnya didepan di jalan masuk SPBU Gubug. Direncanakan, malam nanti akan dilakukan pengecoran yang terakhir.
“Insya Allah, malam ini pengecoran selesai. Tinggal pekerjaan saluran, aspal ujung (oprit) dan berm (bahu jalan). Kami usahakan, akhir Oktober sudah selesai,” ujar Eko.
suarabaru.id/Hana Eswe.