blank
Drs Edy Susanto, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang. (Foto:SB/Tuhu)

MUNTILAN – Gunung Merapi meletus, Senin (14/10) sore, jam 16.31. Gunung berapi yang aktif sepanjang tahun itu, mengeluarkan awan panas, terekam di seismograf dengan durasi 270 detik dan amplitudo 75 mm.

“Terpantau kolom setinggi maksimal sekitar 3000 meter dari Puncak Merapi,” kata Drs Edy Susanto, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang. Menurut dia, jarak bahaya 3 Km dari puncak Merapi.

Ia mengemukakan, angin bertiup ke arah barat daya. sehingga abu vulkanik menebar di Kecamatan Srumbung, Dukun, Salam, Sawangan, Muntilan dan Mungkid.

Diimbau, masyarakat di enam kecamatan tersebut, mengurangi aktivitas di luar rumah. “Kenakan pelindung mata dan pernafasan, jika harus keluar rumah. Jika terpapar abu vulkanik segera bilas dengan air bersih,” tuturnya. (Suarabaru.id/Tuhu Prihantoro)