GROBOGAN – Sejak tanggal 11 Oktober 2019, Tim BBPTU HPT Baturaden Kementerian Pertanian dan Perikanan dengan didampingi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) pada program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) melakukan pendistribusian ayam jawa super ke 2.995 KK yang merupakan Rumah Tangga Miskin (RTM) di 13 desa dan 1 kelurahan di Kecamatan Purwodadi.
Pendistribusian ini dilakukan secara bertahap dan berakhir pada Selasa (15/10). Ribuan ayam jawa super (joper) ini merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian dan Perikanan dengan data yang sudah diverifikasi. Masing-masing RTM mendapatkan 50 ekor ayam Joper berusia 28 hari.
Menurut TKSK Kecamatan Purwodadi, Dewi bantuan yang diberikan kepada 2.995 RTM itu didistribusikan sejak Jumat (11/10) sampai pada Selasa (15/10).
“Pendistribusiannya ini dilakukan sesuai jadwal mulai dari 11-15 Oktober 2019. Di Kecamatan Purwodadi sendiri, penerima bantuan ayam joper ini diberikan kepada 2.995 rumah tangga miskin di 13 desa dan satu kelurahan. Masing-masing RTM mendapatkan 50 ekor,” ujar Dewi.
Dipaparkan Dewi, program ini bernama “Bekerja” alias Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera. Para RTM yang menerima bantuan ayam joper ini sebelumnya diminta segera menyelesaikan pembuatan kandang. Hal tersebut harus dilakukan sebab merupakan syarat utama untuk mendapatkan bantuan tersebut.
Selain mendapatkan bantuan ayam, para RTM ini menerima bantuan dana senilai Rp 500 ribu dan bantuan pakan ternak seberat 150 kg serta obat.
Daerah terakhir penyerahan bantuan ayam joper ini diberikan kepada RTM di Desa Ngembak. Pada kesempatan itu hadir juga perwakilan Kementerian Pertanian RI, Sintong, yang juga Kepala BBPTU HPT Baturaden.
Kepada para RTM, Sintong menjelaskan Kementerian Pertanian dan Perikanan RI bekerjasama dengan Kementerian Sosial dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) sebagai pendamping program di tingkat kecamatan menyalurkan bantuan berupa ayam joper kepada RTM yang sudah terdata.
“Setelah mendapat bantuan ini, mereka juga akan didampingi petugas penyuluh peternakan untuk melihat seberapa jauh perkembangan ayam joper bantuan dari kementerian ini,” ujarnya.
suarabaru.id/Hana Eswe.
