blank
Wajah Kringso, fasilitas publik baru di kawasan timur Kota Blora, berada di lahan Yonif 410/Alugoro depan Lapangan Tembak Bala Dewa. (Foto : SB/Wahono)

BLORA – Lapangan Tembak Bala Dewa Batalyon Infanteri (Yonif) 410/Alugoro, Blora, kini tidak tidak lagi tampak seram, menyusul dibangunnya fasilitas publik baru bernama Kringso atau Angkringan Seso.

Meski matahari kemarau panas menyengat, begitu masuk di area publik persis di kanan gapura pintu masuk Kota Blora dari arah timur (Cepu), terasa adem, nyaman dan menyenangkan.

“Kringso ini milik publik, siapa pun bisa cangkruk (tongkrongan) di sini, monggo ada banyak jajanan kok,” ungkap Komandan Batalyon (Danyon) Infanteri 410/Alugoro, Letkol (Inf) Loka Jaya Sembada, Sabtu (28/9/2019).

Tidak hanya tempat cangkrukan, ngopi sambil menikmati kuliner khas Blora, lokasi angkringan yang menempati lahan depan Lapangan Tembak Bala Dewa itu, lokasinya sangat strategis.

blank
Suasana Kringso yang santai, teguh, dan nyaman dibawah rindangnya pohon-pohon mindi yang hijau. (Foto : SB/Wahono)

Kringso di pinggir jalan raya nasional Blora-Cepu memang belum populer. Sebabnya, fasilitas publik itu baru soft opening Sabtu (28/9/2019) siang, dan malamnya diresmikan Bupati Blora H. Djoko Nugroho.

Hijau

Di pusat kuliner baru tersebut, juga dilengkapi panggung mini untuk live music, tersedia jaringan wifi, tempat duduk memadai di alam terbuka yang teduh dibawah banyak pohon mindi hijau dan rindang.

“Lokasinya luas, jadi bisa berfungsi nantinya bisa untuk rest area,” tambah Letkol (Inf) Loka Jaya Sembada.

blank
Area parkir Angkringan Seso (Kringso) di timur Kota Blora cukup luas dan aman. (Foto : SB/Wahono)

Diperoleh informasi, fasilitas publik Kringso menempati lahan TNI Yonif Alugoro, didukung pembangunan dari dana APBD Blora 2019 sebesar Rp 332,814 juta.

Kringso dikerjakan oleh kontraktor CV Lumintu Jaya, mulai dibangun pada 1 Juli 2019 dengan batas kontrak kerja 27 November 2019 (150 hari kerja).

“Saya sudah nyoba bersama kawan-kawan, ternyata jajanannya lengkap, murah dan khas,” kata Sutiyono, pengurus KONI Kabupaten Blora.

Suarabaru.id/Wahono