SEMARANG – Manajemen PSIS Semarang tak mau terburu-buru untuk menentukan pengganti Jafri Sastra. Pada 16 Agustus, Laskar Mahesa Jenar akan meladeni Semen Padang dalam lanjutan Shopee Liga 1 219. Saat ini jabatan pelatih diampu tiga orang, yakni Widyantoro, Bambang Nurdiansyah, dan M Ridwan. CEO PSIS Alamsyah ”Yoyok Sukawi” Satyanegara Sukawijaya menyatakan dari ketiga nama itu pihaknya masih menggodok bagaimana susunan kepelatihan sementara yang pas. Dia berjanji untuk secepatnya merilis susunan kepelatihan sementara sebelum menemukan pelatih kepala definitif.
”Terkait posisi pelatih kepala, kami baru menginventaris para kandidat. Kami hati-hati dan tidak terburu-buru untuk menentukan head coach,” tegas Yoyok. Menurut dia, saat ini banyak pelatih yang mengajukan lamaran. Baik pelatih lokal maupun asing. ”Masih ada waktu untuk menentukan pelatih baru. Hanya, saat ini kami mempersiapkan susunan pelatih sementara dulu,” jelasnya.
Manajemen juga aktif merangkul suporter lewat acara sarasehan. Satu di antaranya diskusi dengan suporter Snex di Balai Palupi, pada Sabtu (10/8) malam. Yoyok dalam agenda ini ingin mendengar aspirasi dari fans demi kemajuan PSIS ke depan. Selain itu, pihaknya ingin suporter terus mendukung tim agar bisa meraih target mencapai posisi delapan besar di akhir musim.
”Evaluasi dilakukan mulai dari pelatih diganti dan ke depan pemain akan diganti,” ungkap Yoyok. ”Saya juga meminta sinkronisasi antara tim PSIS dan para suporter ke depan. Jangan sampai terjadi miskomunikasi,” tuturnya. Saat ini PSIS berada di posisi ke-10 dengan mengemas 14 angka. Kekalahan tiga kali beruntun di kandang membuat posisi Hari Nur Yulianto dan kolega mengalami terjun bebas. (rr)
