LE MANS– Sebuah kejadian unik terjadi di ajang balap motor yang digelar di Sirkuit Le Mans, Prancis, Minggu (19/5). Dua pembalap kakak beradik tampil sebagai yang terbaik di masing-masing kelas yang diikutinya. Marc Marquez tampil sebagai jawara di kelas MotoGP, sedang sang adik Alex Marquez, juara di kelas Moto2.
Atas hasil ini, Marc Marquez yang tergabung dalam tim Repsol Honda, tak mampu menyembunyikan kebahagiaannya. Marquez menjadi yang tercepat di Le Mans usai melahap 27 lap dengan catatan waktu 41 menit 53,647 detik. Pembalap asal Spanyol itu lebih cepat 1,984 detik dari Andrea Dovizioso dan 2,214 detik dari Danilo Petrucci, dua pembalap yang membela tim Ducati.
Sebelumnya, sang adik Alex Marquez bersama tim Marc VDS, sudah lebih dulu menaklukkan Le Mans. Alex menjadi yang terdepat di Moto2, usai finish dengan catatan waktu 40 menit 36,428 detik.
“Tentu saja ini adalah hari yang luar biasa buat keluarga kami. Saya lebih bahagia untuk adik saya, karena dia sudah satu tahun setengah tanpa pernah mengakhiri balapan sebagai yang tercepat,” kata Marquez, seperti dikutip situs resmi MotoGP, Senin (20/5).
Ban Soft
Ini menjadi yang kedua kalinya buat Marquez bersaudara, bisa meraih gelar pada hari yang sama. Sebelumnya, Marc dan Alex Marquez pernah melakukan itu ketika sama-sama menjuarai GP Belanda pada 2014 silam.
Untuk Marc Marquez, kemenangan ini menjadi yang ketiga diraihnya pada MotoGP 2019. The Baby Alien sebelumnya sudah menaklukkan MotoGP Argentina dan Jerez, sebagai yang tercepat.
“Saya bahagia dengan semua pekerjaan yang dilakukan tim Repsol Honda. Ini adalah trek yang sulit buat kami. Namun dengan kondisi yang sulit, kami bisa berjuang dengan menggunakan ban depan soft yang tidak pernah kami gunakan, namun itu adalah strategi terbaik,” tegas Marc Marquez.
suarabaru.id/Riyan
