LISABON – Buang semua beban, dan coba menikmati permainan. Itu yang akan dilakukan Benfica ketika menjamu Bayern Munich pada laga pertama Liga Champions Grup E di Estadio da Luz, Lisabon, Kamis (20/9) dini hari WIB. Pelatih Benfica Rui Vitoria mengakui Die Roten memang punya level berbeda. Karena itu, dia meminta timnya tampil lepas di lapangan.
Bayern identik dengan penguasaan bola tinggi dan pergerakan cair para pemainnya. Vitoria tahu benar skuadnya harus bekerja keras secara kolektif untuk menutup ruang. Jardel dan kawan-kawan juga dituntut bisa memaksimalkan setiap peluang sekecil apa pun. ”Kami ingin tampil dengan berani dan tanpa tekanan. Kami perlu terus fokus dan bermain sebagai sebuah tim,” paparnya. Si Elang kehilangan bek Sebastien Corchia dan Tyronne Ebuehi. Kondisi gelandang Lubomir Fejsa diragukan sehingga Vitoria menyiapkan Alfa Semedo sebagai pengganti.
Badai cedera pun menerpa Bayern. Si Merah tanpa gelandang Corentin Tolisso yang mengalami cedera berat. Absen pula bek sayap Rafinha. Pelatih Niko Kovac terpaksa mengistirahatkan gelandang Leon Goretzka dan bek tengah Mats Hummels lantaran tidak fit. Keduanya menyusul winger Kingsley Coman.
Kovac siap mengusung skema 4-2-3-1. Javi Martinez dan Thiago Alcantara diplot sebagai gelandang serang yang melapis trio Arjen Robben, Thomas Mueller, dan Franck Ribery. Target man tetap mengandalkan Robert Lewandowski. ”Kami memang favorit, tapi kami membutuhkan 100 persen kemampuan untuk meraih poin penuh,” ungkap Kovac. Die Rotern tak terkalahkan dalam sembilan dari 10 partai terakhir di Champions League. Mesin gol klub kaya raya Bavaria tetap bertumpu pada Lewandowski. (rr)
