blank
M-16 : Prajurit TNI Kodim 0721/Blora serius latihan menembak dengan senjata laras panjang M-16 AI di lapangan menembak Yonif 410/Alugoro. Foto : Wahono

BLORA – Untuk tujuan meningkatkan kemahiran, dan memelihara kemampuan prajurit dalam menggunakan senjata api (senpi), Kodim 0721/Blora menggelar latihan menembak dengan senjata M-16AI dan senjata pistol FN-46.

Latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri) itu, digelar di lapangan tembak Baladewa di kompleks Batalyon Infanteri 410/Alugoro Blora, Kamis (6/9), dan Senin (10/9).

Adapun 385 prajurit Kodim 0721/Blora yang mengikuti latihan menembak senjata ringan (jatri) setiap tri wulan sekali dalam satu tahun itu, dipimpin Kapten (Czi) Sundiro (selaku Pakor).

Kemahiran menembak merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki setiap prajurit, khususnya prajurit Kodim 0721/Blora.

Bermodal kemampuan itu,  maka rajurit akan mempunyai kepercayaan diri (PD) yang tinggi dalam melaksanakan tugasnya, jelas Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ryzadly Syahrazzy Themba.

“Tujuan dari latihan ini, untuk menjaga dan meningkatkan kemampuan menembak prajurit Kodim 0721/Blora,” tambah  Dandim Blora.

Kemampuan

Sementara itu Kapten (Czi) Sundiro, menambahkan latihan menembak dilakukan dengan senjata M-16 AI jarak 100 Meter dengan sikap tiarap, untuk senjata pistol FN-46 jaraknya 15 M dengan sikap berdiri.

Meski anggota TNI sudah masuk kesatuan teritorial, lanjutnya, kemampuan dan keahlian menembak tetap diperlukan untuk menunjang pelaksanaan tugas sebagai prajurit, maka latihan tetap sangat penting.

Sundiro menambahkan, dalam latihan menembak peserta harus dengan penuh rasa tanggungjawab menjaga  keamanan, baik personel, matereriil, dan wajib mengikuti petunjuk dari koordinator latihan.

Khusus untuk penggunaan senjata pistol, prajurit diasah kemampuannya membidik menggunakan satu tangan, dan dua tangan. Untuk senapan laras panjang, prajurit diasah kemampuan menembaknya dari jarak 100 meter.

“Latihan menembak untuk pistol FN, jaraknya 15 meter dari target sasaran,” tambah Kapten (Czi) Sundiro.(suarabaru.id/wahono)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini