LAS VEGAS (SUARABARU.ID) – Evander Holyfield, legenda tinju kelas berat, mengaku siap meladeni lagi Mike Tyson (mantan rivalnya di atas ring). Holy dan Si Leher Beton pernah bersaing menjadi petinju kelas berat terbaik sejak 1980-an. Keduanya juga pernah bentrok dua kali.
Holy, yang berjuluk Real Deal, memenangi dua pertarungannya atas Iron Mike. Pertama lewat kemenangan TKO ronde ke-11 pada 1996. Lalu pada duel keduanya yang terkenal setahun berselang, Tyson didiskualifikasi karena menggigit kupingnya.
Holy membenarkan rencana melawan Si Leher Beton. Namun, pria yang kini berusia 57 tahun itu menunjuk sosok Riddick Bowe, mantan petinju kelas berat, sebagai lawan yang lebih diinginkannya. “Saya selalu berpikir, orang yang menjaga diri dengan baik adalah orang-orang yang cenderung bertahan lama. Meski saya empat tahun lebih tua darinya, (Tyson), itu tidak masalah,” ungkap Holy seperti dilansir talkSport.
“Anda tahu manajer saya, dia sudah bicarakan hal ini. Namun, faktanya, satu-satunya orang yang akan saya tanyakan adalah Riddick Bowe, karena saya dan dia berteman,” jelasnya. Kendati memilih Bowe, Holy mengaku siap jika kembali menghadapi Tyson.
“Anda tahu, hidup adalah tentang dua orang yang benar-benar saling percaya dan apa yang bisa dilakukan sekarang. Ada banyak hal yang saya dan Mike telah lakukan sama-sama,” ujar Holy. ”Orang jelas suka melihat dua sosok terbaik. Beberapa orang tidak mendapatkan kesempatan melihat Mike dan saya. Semuanya sekarang berpendapat tentang siapa yang terbaik. Saya adalah yang terbaik pada era saya,” tegasnya.
Semasa aktif, Real Deal pernah memenangi berbagai sabuk kelas berat, yakni WBA, WBC, dan IBF. Rekor bertarungnya adalah 44 kali menang, 10 kalah, dua kali imbang, dan sekali no contest. Sementara Tyson punya rekor 50 kali menang, enam kalah, dan dua no contest. (rr)