SEMARANG (SUARABARU.ID) – Ketua DPRD Jateng Bambang Kusriyanto berharap iklim kesenian di provinsi ini bisa lebih hidup. Salah satu upaya yang dapat dilakukan dengan membangkitkan Dewan Kesenian Jawa Tengah (DKJT) yang telah lama vakum berkegiatan.
“Keberadaan Dewan Kesenian bisa menyerap APBD untuk berkegiatan. Tapi di Jateng saya lihat malah lama vakum,” ujar pria yang akrab disapa Bambang Kribo ini.
Dikatakannya, keberadaan DKJT yang mati suri membuat kesenian di Jateng kurang berkembang. Padahal jika dihidupkan, maka pertunjukan-pertunjukan seni akan semakin banyak digelar dan tertata rapi. Selama ini, lanjutnya, kelompok-kelompok kesenian terkesan jalan sendiri-sendiri.
“Kita ini diimbau untuk mengembangkan kegiatan seni dan kebudayaan. Tak cukup hanya meminta PNS memakai baju adat setiap Kamis dan memasang huruf hanacaraka di gerbang depan kantor Pemprov,” ungkap Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jateng ini.
Bambang menambahkan, pembinaan terhadap kelestarian seni dan budaya menjadi tanggungjawab pemerintah dan masyarakat. Pemprov Jateng, dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan memiliki tanggung jawab untuk melakukan pembinaan terhadap keberadaan DKJT.
“Pemprov wajib memfasilitasi organisasi ini karena menjadi wadah berkiprahnya para pelaku seni dan budaya di Jawa Tengah,” tandasnya.
Hery Priyono-Wahyu