JEPARA (SUARABARU.ID) – Seusai ekspose perkara pembunuhan Tri Ardiyanto, pengemudi Grab asal Kudus yang dihabis oleh tersangka DS, Kapolres Jepara AKBP Nugroho Tri Nuryanto SH,SIK, MH telah menerima silaturahmi para pengemudi Grab Jepara.
Rombiongan pengemudi Grab ini dipimpin oleh ketua Paguyuban Grab Car Jepara Murtanto.
Pada pertemuan Rabu (4/3) ini Kapolres Jepara wanti-wanti agar para pengemudi Grab hati-hati dan waspada dalam melayani penumpang.
“Salah satu yang penting adalah melayani konsumen adalah dengan tetap menggunakan sistem online, utamanya bagi penumpang yang tidak dikenal. Dengan demikian aktifitas dapat terpantau termasuk lokasinya. Ini untuk berjaga-jaga terhadap kemungkinan terjadinya tindak kejahatan,” ujar Nugroho Tri Nuryanto.
Komunikasi dengan sesama pengemudi Grab juga sangat penting agar dapat diketahui aktifitas masing-masing. Apalagi dalam perjalanan yang cukup jauh dan pada malam hari.
“ Harapan kami teman-teman bekerja dengan hati-hati. Kami terbuka untuk menerima pengaduan jika terdapat hal-hal yang dipandang mencurigakan,” pintanya.
Lebih jauh ia menyarankan agar para pengemudi Grab bisa bergabung dalam komunitas atau paguyuban sehingga bisa saling berbagi informasi. “ Jika para pengemjudi ini bergabung kan lebih mudah melakukan koordinasi sesama pengemudi,” ujar Nugroho Tri Nuryanto.
Sementara Ketua Komunitas Grab Car Jepara Murtanto menyampaikan terima kasih, kasus pengungkapan pembunuh rekannya dari Kudus ini dapat dilakukan secara cepat. “ Terus terang, kami sempat cemas setelah kejadian tersebut,” ujar Murtanto dihadapan Kapolres Jepara.
Karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran Polres Jepara dan juga Polri pada umumnya, yang telah dengan cepat mengungkap kasus ini,
Hadi Priyanto