blank
Bupati Kudus Sam'ani Intakoris saat meluncurkan layanan pengaduan masyarakat. Foto: dok

KUDUS (SUARABARU.ID) – Nomor whatsapp layanan Wadul Bupati dan Wakil Bupati Kudus yang sempat diumumkan oleh Bupati Kudus Sam’ani Intakoris, akhirnya ganti. Nomor semula yakni 0813001111, ternyata tidak bisa digunakan dan diganti dengan nomor lain.

Plt Asisten III Setda Kudus Agung Dwi Hartono membenarkan bahwa nomor pengaduan yang sudah diumumkan ke publik tersebut tidak jadi digunakan.

“Yang diumumkan sebelumnya trouble. Jadi diganti yang baru,”kata Agung, Rabu (5/3).

Menurut Agung, untuk mengganti nomor yang trouble tersebut, Pemkab Kudus akhirnya menyiapkan nomor pengaduan baru yakni 0856 2025 111. Nomor tersebut bisa digunakan untuk melayani aduab melalui aplikasi whatsapp atau sms.

“Jadi sudah pakai nomor baru bisa whatsapp dan sms,”tambah Agung.

blank
Nomor layanan whatsapp Wadul Bupati dan Bupati Kudus yang baru. Foto:dok

Menurut Agung, melalui kanal ini, masyarakat bisa langsung melaporkan ke Bupati dan Wakil Bupati terkait apapun yang berkautan dengan layanan masyarakat.

Laporan bebas disampaikan asalkan menyertakan identitas dan alamat yang jelas.

“Terutama yang berkaitan dengan pelayanan publik,”tambahnya.

Agung mengatakan, seluruh aduan yang masuk tersebut akan dipantau langsung Bupati. Meski dikelola oleh ajudan, namun Bupati akan memantau langsung seluruh pesan yang masuk.

“Untuk yang admin adalah ajudan, tapi pak Bupati juga memantau langsung,”ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Bupati Kudus Sam’ani Intakoris telah meluncurkan layanan Wadul Bupati dan Wakil Bupati. Peluncuran layanan tersebut dilakukan bertepatan saat acara sertijab Bupati Kudus dengan Pj Bupati sebelumnya pada Senin (3/3).

Melalui layanan tersebut, Sam’ani memberi kesempatan kepada seluruh masyarakat untuk menyampaikan apapun keluhan, aspirasi hingga masukan terutama yang berkaitan dengan layanan masyarakat.

Ali Bustomi