blank
Pep Guardiola (kanan) dan Carlo Ancelotti/dok

(SUARABARU.ID) – Manchester City harus melakoni laga yang mempertaruhkan harga diri saat menjamu Real Madrid dalam babak play-off leg 1 fase gugur Liga Champions 2024-2025.

Duel itu akan tersaji di Stadion Etihad, Rabu (12/2/2025) pukul 03.00 WIB.

The Citizens memang sedang tak konsisten pada musim.

The Sky Blues bahkan gagal tampil mengesankan di Liga Primer Inggris.

Selepas 4 musim menguasai Premier League, Si Biru Langit mulai memudar.

Itu juga menular di Champions Leagua dan Piala Liga Inggris.

Kini, Manchester Biru dituntut untuk meraih hasil positif pada pertandingan ini sebagai modal menatap leg 1 di Santiago Bernabeu, 20 Februari mendatang.

Manajer City Pep Guardiola tetap yakin dengan kemampuan timnya, meski mengakui El Real sebagai klub yang sangat mapan di kompetisi kasta pertama Eropa ini.

Kekalahan pada musim lalu jadi pengalaman berharga untuk City.

Pep berharap Bernardo Silva dan kawan-kawan bisa melakukan revans.

’’Kami harus berjuang lebih keras dari sebelumnya karena hanya dengan begitu kami bisa menang,’’ ujar Pep seperti dilansir dari BBC Sport.

Pelatih asal Spanyol itu bakal menyiapkan skema 4-2-3-1.

Erling Haaland diandalkan sebagai penyerang tengah yang dilapis Phil Foden, Kevin de Bruyne, dan Savinho.

Jika De Bruyne dalam kondisi top form, dia merupakan pengumpan terbaik bagi Haaland.

Titik lemah The Sky Blues adalah absennya gelandang bertahan Rodri.

Posisi Rodri akan diambil alih Bernardo Silva yang didampingi Mateo Kovacic.

Kans pasukan tuan rumah terbilang besar karena Madrid krisis pemain di sektor bek tengah.

Di kubu Los Blancos, pelatih Carlo Ancelotti tetap menilai melawan Si Biru Langit selalu sulit.

Dalam pandangan entrenador berkebangsaan Italia itu, The Citizens masih berbahaya meski bermasalah dengan problem cedera pemain.

’’Selalu tak mudah melawan tim arahan Pep. Mereka tetap berbahaya,’’ ungkap Ancelotti.

Don Carlo, sapaan akrab Ancelotti, terpaksa menarik gelandang Aurelien Tchouameni sebagai bek tengah untuk ditandemkan dengan center back muda, Raul Asencio.

Lini tengah Si Putih juga tak bisa diperkuat gelandang-gelandang terbaiknya lantaran masalah kebugaran.

Kekuatan Los Merengues ada di barisan penggempur yang diisi Rodrygo Goes, Vinicius Junior, dan Kylan Mbappe.

mm