blank
Kepala Disdikpora Kebumen Yanie Giat Setyawan bersama tiga calon guru penggerak angkatan 11, Sabtu 30/11.(Foto:SB/Kominfo Kbm),

KEBUMEN SUARABARU.ID) – Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Tengah menggelar Lokakarya 7 Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11 Panen Hasil Belajar di halaman Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, Kebumen, Sabtu (30/11) lalu.

Acara dihadiri Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kebumen Yanie Giat Setyawan dan pejabat terkait.

Koordinator Pengajar Praktik Angkatan 11 Akhmad Taufik Nurhidayat mengungkapkan, kegiatan hari ini merupakan kelas berbagi dan pameran merdeka belajar. Lokakarya ini disebut merupakan rangkaian kegiatan guru penggerak selama enam bulan terkahir.

blank
Ratusan calon guru penggerak Kebumen mengikuti lokakarya 7, Sabtu 30/11.(Foto:SB/Kominfo Kbm)

“Pesertanya terdiri dari 343 calon guru penggerak yang didampingi 69 pengajar praktik. Lokarkarya kali ini mengambil tema Guru Hebat, Indonesia Kuat,”ujar Taufik di lokasi acara.

Menurut penjelasan Taufik, yang berbeda dari lokakarya ini, para calon guru penggerak melakukan aksi nyata dari hasil pembelajarannya, dan dijabarkan dalam berbagi praktik baik. Juga menampilkan  stan pameran berisi kreasi dan seni dari para guru praktik untuk ditularkan kepada peserta didik.

“Outputnya para calon guru penggerak diharapkan bisa menunjukakn hasil kinerjanya dan apa yang dilakukan hari ini bisa menjadi contoh, memberikan inspirasi bagi para guru mengenai program yang berpusat pada murid,”terangnya.

Taufik menuturkan, pada 2024 ini Kebumen telah melaksanakan lokarkarya calon guru penggerak selama tiga kal. Yakni angkatan 9, 10 dan 11. Ia menyebut penjaringan guru penggerak di Kebumen, termasuk paling banyak di Jateng, dengan tingkat kelulusan tertinggi.

“Kalau angkatan yang ke 11 ini terbanyak ketiga se Jateng. Tapi secara keseluruhan kita termasuk yang paling banyak, ujar Guru SMKN Ambal itu.

Komper Wardopo