Kegiatan Fun Run yang diikutijuga untuk memperkenalkan BPR BKK Jateng sebagai BUMD milik Pemprov Jateng. Foto: Humas Pemprov

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Sebanyak 1.300 orang mengikuti acara Fun Run 5K bertajuk Pesona Bank Perekonomian Rakyat-Bank Kredit Kecamatan (BPR BKK) Jawa Tengah di Halaman Kantor Gubernur Jateng, Minggu, 13 Oktober 2024.

Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno melepas dan turut serta dalam olahraga lari itu. Kegiatan ini, selain mengajak masyarakat berolahraga sekaligus sosialisasi tentang PT. BPR BKK.

“Kegiatan Fun Run ini juga untuk memperkenalkan BPR BKK Jateng sebagai BUMD milik Pemprov Jateng, sehingga masyarakat bisa menggunakan jasa layanan PT BPR BKK,” kata Sumarno.

Di acara itu, terdapat beragam macam stan untuk menyosialisasikan beragam produk dan layanan PT BPR BKK (Perseroda) Jateng, serta edukasi literasi keuangan perbankan kepada masyarakat.

PT BPR BKK (Perseroda) mempunyai peran penting dalam mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang. Selain itu, juga dapat meningkatkan taraf hidup rakyat, serta sebagai salah satu sumber pendapatan daerah.

“BPR BKK segmennya lebih kepada UMKM dan masyarakat menengah ke bawah. Ini memang dibentuk oleh Pemprov Jateng untuk mengangkat para pelaku UMKM yang ada di Jateng,” jelasnya.

Sumarno berharap, masyarakat Jawa Tengah mengetahui berbagai produk dan layanan perbankan dari PT BPR BKK Jateng, yang merupakan gabungan dari 27 BPR BKK kabupaten/kota.

Direktur Utama BPR BKK Jateng, Koesnanto menjelaskan, terdapat tiga pilar program Pesona BPR BKK, meliputi edukasi literasi keuangan di sekolah-sekolah, sport seperti Fun Run 5K, serta undian Tamades pada tanggal 23 Oktober 2024.

“Fun Run 5K merupakan salah satu rangkaian program Pesona BPR BKK Jateng,” ujarnya.

Dijelaskan, dalam kegiatan Fun Run 5K juga dilakukan sosialisasi berbagai produk dan layanan perbankan. Antara lain akses perbankan yang mudah dan cepat, pinjaman modal dengan bunga ringan, dan layanan perbankan lainnya yang menyasar petani, nelayan, serta pelaku UMKM.

Wied