Palang pintu Persiku Jajang Mulyana (putih) gagal menjaga gawang Persiku dari kebobolan. foto: official Persiku

SOLO (SUARABARU.ID) – Persiku Kudus menelan pil pahit setelah tumbang di tangan Adhyaksa FC dengan skor tipis 0-1 dalam laga lanjutan Pegadaian Liga 2, di Stadion Sriwedari Solo, Kamis (19/9). Gol kemenangan Adhyaksa FC dicetak melalui Dhedy Hartono di menit 53.

Di laga tersebut, Persiku sebenarnya tampil dengan kekuatan penuh. Hanya Ramdhani Lestaluhu yang absen di laga tersebut karena mengalami cedera. Bahkan Ramdhani pun tak masuk ke dalam bench cadangan.

Meski demikian, Macan Muria gagal menampilkan permainan terbaik dan harus tumbang dengan skor tipis 0-1.

Kekalahan ini membuat posisi Macan Muria kini melorot ke peringkat ke-6 klasemen sementara Grup 2. Tim asuhan pelatih Sudirman ini masih belum mampu mencetak kemenangan dan hanya bermain imbang dua kali dan sekali kalah.

Raihan ini jauh dari tim dari tetangga kota Persijap Jepara yang kini mampu nangkring di peringkat ke-2 papan klasemen. Di waktu yang sama, Laskar Kalinyamat justru mampu mencuri satu poin di kandang Nusantara FC dengan skor 0-0 dan membuat tim ini mengemas 5 poin dari tiga pertandingan yang dilakoninya.

Pelatih Persiku Sudirman dalam sesi preskon menyampaikan pertandingan sebenarnya berjalan cukup seru. Kedua tim bermain dengan cukup terbuka.

Namun, Sudirman mengaku ada beberapa hal yang membuatnya cukup kecewa diantaranya kepemimpinan wasit yang terlalu mudah memberikan hukuman kartu kuning bagi pemain Persiku. Sementara pemain Adhyaksa juga melakukan banyak pelanggaran tapi aman-aman saja.

Sudirman mencontohkan ada momen ketika pemainnya memiliki peluang mencetak gol dan sudah berhadap-hadapan dengan penjaga gawang lawan justru dilanggar.

“Tapi hanya dikartu kuning, padahal seharusnya kartu merah,”kata Sudirman.

Sudirman juga menyebut gol yang dicetak lawan dalam pandangannya juga berbau offside. Karena kebetulan posisinya berada di bench Persiku, sehingga dia melihat jelas bahwa pemain lawan sudah dalam posisi offside.

“Sayanglah kalau pemain sudah berjuang dengan baik, tapi ternyata kepemimpinan wasit seperti itu,”tukasnya.

Sudirman menegaskan, pihaknya kini akan fokus untuk menjamu Persekat Tegal. Pihaknya berharap di laga tersebut bisa meraih hasil maksimal dengan memenangkan laga.

Ali Bustomi