SEMARANG (SUARABARU.ID)– Pelatih Panahan PON Jawa Tengah, Permadi mengatakan, pihaknya menggelar uji tanding (try in), yang direncanakan berlangsung Jumat-Minggu (2-4/8/2024), di Lapangan Jumadi Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Ada beberapa daerah yang diundang, untuk jajal kekuatan tim panahannya, jelang digelarnya PON XXI/2024, pada September mendatang. Sampai saat ini sudah ada empat daerah yang berpartisipasi, seperti DKI, Jawa Timur, DIY dan Papua Pegunungan.
”Kami berencana mengundang beberapa daerah untuk jajal kekuatan, sekaligus menilai kesiapan masing-masing tim, jelang pertandingan resminya nanti di PON XXI Aceh-Sumatera Utara,” kata Permadi dalam keterangannya di Semarang, belum lama ini.
BACA JUGA: LPPM dan Pusat Studi USM Kunjungi Tahura KGPAA Mangkunagoro I
Menurut dia, ada tiga nomor yang nanti akan dipertandingakan dalam try in. Nomor itu adalah, Recurve, Compound dan Nasional. Jateng sendiri dalam event ini akan menurunkan 18 atletnya.
Seperti diketahui, saat ini ada 18 atlet Pelatda Jateng yang terus menempa diri untuk memenuhi target medali yang dibebankan KONI Jateng. Ketua Umum KONI Jateng, Bona Ventura Sulistiana sendiri menyatakan, pihaknya menargetkan tim panahan mampu merebut empat medali emas.
Medali incarannya itu masing-masing di kelas Recurve, Compound dan Nasional, yang terbagi dalam beberapa nomor. Satu atlet Jateng yang bergabung di Pelatnas, Bagas Prastiadi, jadi salah satu andalan Jateng di nomor Recurve Putra 70 Meter.
BACA JUGA: Jelang Pendaftaran Calon Bupati Grobogan Belum Ada Pemohon SKCK di Polres Grobogan
Permadi juga menyebut, sampai kini pihaknya masih menunggu beberapa provinsi lain yang berminat ikut serta dalam try in di Semarang ini. Dia menyebut, semakin banyak provinsi lain yang datang, akan makin menambah pengalaman bertanding para atletnya.
Disampaikan juga, keuntungan dari diadakannya jajal kekuatan ini, para atlet dan pelatih bisa segera melakukan evaluasi atas hasil yang didapatnya. Seperti jadwal yang sudah dikeluarkan panitia penyelenggara, cabor panahan akan digelar di Banda Aceh.
Riyan
