blank
Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan menyematkan tanda Operasi Ketupat Candi 2024

JEPARA (SUARABARU.ID) –  Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, bahwa operasi terpusat Ketupat Candi dilaksanakan dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada arus mudik dan arus balik perayaan Idul Fitri 1445 H/ 2024 M.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Jepara usai kegiatan Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Candi dihalaman Mapolres setempat, Rabu (3/4/2024). Pada operasi ini diterjunkan 500 personel gabungan  dan akan berlangsung selama 13 hari terhitung tanggal 4 April  – 16 April 2024. Apel dipimpin oleh Penjabat Bupati Jepara Edy Supriyanta dengan diikuti jajaran Forkopimda lainnya

Lebih jauh Wahyu Nugroho Setyawan mengungkapkan, melalui operasi ini doharapkan dapat memberikan pelayanan, pengamanan, rasa aman dan nyaman kepada para pemudik baik roda dua maupun roda empat maupun wisatawan diwilayah Kabupaten Jepara

blank
Pemeriksaan pasukan oleh Pj Bupati Jepara didampingi Kapolres Jepara dan Dandim 0719 Jepara

“Personel Polres Jepara yang dilibatkan dalam Ops Ketupat Candi 2024 sebanyak 306 personel, sebanyak 194 personil dari Kodim 0719, Satpol PP dan Dishub serta stake holder terkait lainnya sehingga total menerjunkan sebanyak 500 personel gabungan,” ungkapnya.

Kapolres juga menjelaskan,  dalam Operasi Ketupat Candi tahun 2024, Polres Jepara juga mendirikan Pos Sinergitas, Pos SAR Air dan Pos Pelayanan Pelabuhan serta Pos Pengamanan Tambahan di Desa Muryolobo, Kecamatan Nalumsari.

“Untuk Pos Sinergitas bertempat di SCJ Jepara, Pos Pelayanan Pelabuhan ditempatkan di Pantai Kartini dan Pos SAR Air terletak di Pantai Bandengan untuk antisipasi wisatawan diwilayah perairan. Sedangkan untuk pos tambahan berada di Desa Muryolobo, untuk antisipasi gesekan atau konflik sosial,” jelasnya.

Selain itu, sambung AKBP Wahyu, Personel juga disebar ke titik – titik yang perlu penguatan atau strong point, seperti pasar tumpah, terminal dan lain sebagainya, yang berada di 16 titik diwilayah Kabupaten Jepara.

“Anggota akan disebar di titik – titik yang perlu penguatan atau strong point. Termasuk pasar tumpah dan terminal,” kata Kapolres.

Hadepe