JEPARA (SUARABARU.ID) – Bertolak dari Jepara sudah sejak Jumat sepulang sekolah, leader GSM Jepara Dafid Ariyanta menuju SMK Negeri 8 Surakarta. Tujuannya ikut kegiatan Ngkaji Pendidikan “Ruang Ketiga di Pendidikan” oleh Muhammad Nur Rizal Ph.D Founder Gerakan Sekolah Menyenangkan. Ia ingin mengetahui mengapa harus Ruang Ketiga ?, dan apa yang dimaksud Ruang Ketiga ?. Banyak masyarakat heran dan bertanya dengan tema Ruang Ketiga.
Saat ini guru disibukkan dengan PMM, e-Kinerja yang sudah menjadi aturan birokrasi yang mau tidak mau guru harus melaksanakannya. Padahal kebijakan ini akan mengurangi ruang interaksi antara guru dengan murid, guru dengan rekan sejawat, ataupun guru dengan orang tua dan pemangku kepentingan lainnya.
Saat Founder GSM Muhammad Nur Rizal Ph.D menyampaikan materi tentang ruang ketiga, Dafid Ariyanta menyimak dengan seksama. Ada empat hal yang harus ada di ruang ketiga, diantaranya : adanya interaksi dan kesetaraan, ada ritual kebersamaan, orang dapat menjadi dirinya sendiri, suasana rileks tapi produktif dan penuh kreasi.
Dafid juga mengikuti acara Sapa Leader bersama Founder dan Co-Founder GSM Muhammad Nur Rizal Ph.D dan Novi Chandra Poespita, Ph.D. Dafid Ariyanta merasa bahwa ketika hati sudah tertaut lebih dalam ke sanubari tentang esensi memanusiakan manusia dalam dunia pendidikan, jarak yang jauh tak jadi masalah untuk hadir dalam Ngkaji Pendidikan di manapun berada.
Acara juga dikemas dalam dialog interaktif bersama seluruh peserta yang terbuka kesempatan untuk mengajukan pertanyaan. Dafid tidak sabar lagi menunggu Ngkaji Pendidikan berikutnya.
Hadepe – Arsapa
