TEGAL (SUARABARU.ID) – Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono meminta semua pihak, baik pemerintah daerah, produsen dan masyarakat luas untuk mendukung pemenuhan target nasional dalam penurunan emisi gas rumah kaca dari sektor limbah dan sampah.
“Sebagai pemerintah, kita berharap peringatan HPSN 2024 juga ditunjukan untuk mendorong peran semua pihak baik pemerintah daerah, produsen dan masyarakat luas untuk mendukung pemenuhan target nasional dalam penurunan emisi gas rumah kaca dari sektor limbah dan sampah,” ujar Dedy Yon saat menyampaikan amanatnya sebagai Pembina dalam Apel bersama Peringataan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Kota Tegal 2024, Rabu (21/02/2024) di Halaman Pendopo Ki Gede Sebayu.
Turut hadir dalam apel tersebut segenap jajaran Forkopimda Kota Tegal, Sekretaris Daerah, Kepala OPD terkait, Camat dan Lurah, serta segenap Lembaga dan organisasi lingkungan hidup se-Kota Tegal. Peringatan HPSN tahun 2023 ini mengangkat tema “Atasi Sampah Dengan Cara Produktif”. Tema ini diambil karena persoalan keberadaan sampah plastik yang masih belum terselesaikan hingga sekarang.
Dedy Yon mengatakan sampah merupakan salah satu isu lingkungan terbesar yang dihadapi Indonesia. Data menunjukan bahwa Indonesia 66.47 persen sampah terkelola dengan baik, sedangkan 33.53 persen sampah tidak terkelola. Hal ini tentu menjadi masalah serius bagi kesehatan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
Walikota juga mengajak masyarakat Kota Tegal untuk bersama-sama menjaga lingkungan agar terciptanya lingkungan yang bersih dan sehat. Lingkungan yang bersih dan sehat adalah hak dan tanggung jawab kita bersama. Menjaga kelestarian lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tapi juga tugas setiap individu.
“Setiap individu memiliki kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar. Untuk itu, saya mengingatkan dan mengajak semua pihak agar lebih aware dan bahwa persoalan sampah harus menjadi perhatian utama. Selain membuang sampah pada tempatnya, sesuai dengan jenis sampah yang dikelola, agar lebih memudahkan dalam proses pengelolaan sampah, juga diiringi dengan sejumlah upaya penanganan dan pengelolaan sampah,” sambungnya.
Senada dengan Walikota, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tegal Nany Lestari mengungkapkan bahwa permasalahan sampah harus dikelola dengan baik, karena termasuk salah satu isu lingkungan strategis. “Betapa kalau sampah menumpuk, banyak sekali dampak yang ditimbulkan, bisa kerusakan lingkungan, kesehatan, dan sebagainya. Kita harus bisa mengatasi dengan cara seperti tema hari ini mengatasi sampah plastik secara produktif, ” pungkas Nany.
Selain apel bersama, peringatan HPSN 2024 tingkat Kota Tegal juga diisi dengan pemberian penghargaan proper dan lomba kreativitas anak, dengan harapan dapat meningkatkan prestasi dan inovasi dalam menangani permasalahan sampah.
Sutrisno