blank
Ketua FOBM Jepara, M.Latifun saat memimpin rapat evaluasi di Sirkuit Rakhasima

JEPARA (SUARABARU.ID) – Ketua Federasi Olahraga Balap Motor Indonesia Kabupaten Jepara, M. Latifun, menyayangkan atas muncul berita yang tendensius, cenderung mengarah kepada usaha untuk mendeskriditkan, mengucilkan, mengkambinghitamkan sirkuit resmi milik Pemeritah Kabupaten Jepara.

“Sebab yang dilampirkan dalam foto pendukung tersebut adalah anak anak muda yang punya hobby balap yang belum di arahkan dan dibina. Belum ada kordinasi dengan FOBM, cabang olahraga yang menaunginya,” ujar Latifun

Ia juga menjelaskan setelah beredarnya berita yang mendiskriditkan sirkuit Rakashima yang baru selesai di bangun pada tahun 2022 lalu, kami selaku penanggung jawab cabang olahraga balap motor hadir membina, mengarahkan menertibkan latihan dengan membuat jadwal latihan rutin baik khusus untuk atlit – atlit balap motor maupun untuk para penghobi balap motor yang lain

blank
Atlet balap motor Jepara dalam Porda Jateng

“Kami bahkan menghimbau kepada anak-anak muda yang memiliki hobi balap, untuk segera bergabung dengan FOBM sehingga dapat berlatih bersama para atlet. Manfaatkan sirkuit ini dan tinggalkan balapan liar di jalan umum, karena sangat berbahaya bagi pengguna jalan umum lain, ”ungkap Latifun

Ia juga menjelaskan, dengan adanya sirkuit Rakashima Jepara FOBM Jepara pada Porprov 2023 dapat berprestasi di ajang porprov yang sudah berpuasa prestasi sejak tahun 2008. Hadirnya sirkuit balap Rakashima Jepara merupakan solusi terbaik untuk menanggulangi balapan liar yang ada di Jepara

FOBM sebagai wadah olahraga berterimakasih kepada Pemda Jepara yang sudah membangunkan sirkuit tersebut, kami sangat menyayangkan, sangat prihatin apabila ada razia bahkan pelarangan latihan di dalam sirkuit tersebut. ”Kami juga mempertanyakan akan lebih berbahaya mana kalau ada pembiaran balap motor di jalan umum,” ujarnya

blank
Sirkuit Rakhasima kebanggaan masyarakat Jepara

Kami berharap semua pemangku kebijakan Polres Jepara, Pemda Jepara, KONI, FOBM Jepara, LSM / Pemuda Pancasila bisa duduk bersama agar bs mencari solusi untuk menjaga generasi muda kita agar tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan, bahkan sampai meninggal dunia dengan sia sia karena balapan liar di jalan raya.

Terkait dengan knalpot brong secara regulasi tidak ada larangan sebatas dilakukan di sirkuit balap, sehingga teman teman hadirnya ke sirkuit sepeda motornya sebaiknya diangkut dengan mobil sehingga tidak mengganggu masyarakat dan pemakai jalan umum.

blank
Rapat Federasi Olahraga Balap Motor Jepara

“Kami siap bersama sama Polres Jepara untuk membina para pembalap dan menertibkannya anak-anak kita,” pungkas Latifun yang juga anggota DPRD Kabupaten Jepara.

Hadepe