SEMARANG (SUARABARU.ID)- Tim Penguatan Komoditi Unggulan Masyarakat (PKUM) Departemen Fisika FSM Undip Semarang melaksanakan pengabdian tahun ke tiga dengan memberikan pendampingan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Desa Kandri Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, baru-baru ini.
Kegiatan mengambil tema ”PKUM Bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Makanan Berbahan Dasar Ketela Pohon di Kelurahan Kandri Kecamatan Gunungpati Kota Semarang pada Masa Pandemi Covid 19”.
Selama tiga tahun pelaksanaan PKUM, Tim PKUM Undip yang diketuai Evi Setiawati SSi Msi, F.Med, beranggotakan Zaenal Arifin SSi Msi, F.Med dan Zaenul Muhlisin SSi MSi, F.Med, melibatkan beberapa mahasiswa dalam pelaksanaan 3 program PKUM, yaitu program introduksi teknologi, program peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan program peningkatan status usaha untuk UMKM Mbak Ginuk dan Deva Kriuk sebagai mitra.
Ketua Tim PKUM Undip, Evi Setiawati mengatakan, untuk program introduksi teknologi telah diserahkan beberapa peralatan pada tahun pertama pelaksanaan seperti mesin perajang singkong, peralatan penepung, ayakan tepung dengan berbagai diameter alat penggorengan dan peniris minyak, pencetak kue.
Pada tahun ke dua diserahkan oven gas pemanggang kue 2 tingkat yang dilengkapi dengan selang regulator dan pemantik api, loyang pemanggang kue ukuran 60x40cm.
Sedangkan pada tahun ke tiga diserahkan peralatan pencampur adonan (mikser) kapasitas 10 liter daya 370 watt, pengaduk mikser 3 macam, sealer injak panjang 40 cm, dan timbangan digital maksimum beban 30 kg.
”Program peningkatan sumber daya manusia (SDM) pada tahun I telah dilaksanakan berupa palatihan pembuatan web untuk pemasaran. Pada tahun II memberikan pelatihan pembuatan tepung mocaf (modofied Casava Flour) dengan narasumber Aniya Widiani, S.Pt. MP dari Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang. sedang untuk tahun III program yang dilaksanakan adalah pelatihan pembukuan sederhana dan Peningkatan status usaha (PIRT dan sertifikasi Halal). Pelatihan yang diprogramkan dalam PKUM ini juga mencakup pelatihan pengoperasian dan perawatan peralatan yang dihibahkan setiap tahunnya,” ujarnya.
Menurutnya, program PKUM yang telah dilakukan, berhasil meningkatkan produksi makanan berbahan dasar ketela pohon di Kelurahan Kandri. Selain itu pangsa pasar juga bertambah. Hal itu terlihat dari beberapa pesanan yang datang dari luar kota semarang.
Dia menambahkan, kegiatan pengabdian PKUM dilakukan sebagai kewajiban menjalankan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dan bentuk kepedulian Undip terhadap masyarakat sekitar kampus khususnya peningkatan UMKM. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dari tahun 2021 sampai tahun 2023, yang didanai dari Non APBN Undip.
Muhaimin