TEGAL (SUARABARU.ID) – Masjid Al Busyraa yang berlokasi di Jalan Srigunting Nomor 42-44, RT 04 RW 06 Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal membuka lelang amal pembangunan Masjid. Pembangunan fisik yang dimulai sejak 23 Maret 2023 lalu sudah mencapai 70 persen.
“Saat ini pembangunan fisik sudah mencapai 70 persen dengan menelan biaya Rp 1,5 miliar dari biaya keseluruhan bangunan Rp 2,5 miliar,” kata bendahara Yayasan Masjid Al Busyraa, Thotok Widjajanto di sela pemotongan hewan kurban di lokasi masjid Jumat (30/6/2023).
Luas tanah keseluruhan 1.300 M2. Sedangkan luas bangunan masjid 500 M2 untuk dua lantai. “Sementara ini biaya pembangunan Masjid dari keluarga dan kolega,” terang Thotok. Thotok berharap dua bulan ke depan lantai satu sudah bisa digunakan gunakan untuk salat.
Bertepatan dengan Idul Adha, Masjid Al Busyraa melaksanakan pemotongan hewan kurban sapi dan kambing. “Alhamdulillah kurban penuh berkah, ada 200 paket daging untuk dibagikan kepada warga sekitar,” kata Humas Yayasan Al Busyraa, Catur Wiji Astuti.
Aas panggilan akrab Catur menyampaikan, pembangunan fisik lantai sudah mencapai 70 persen. Tinggal pasang granit lantai satu sekuas 215 M2 (15×15 Meter).
Pelindung Yayasan Masjid Al Busyraa yang juga Anggota DPRD Kota Tegal Sutari SH MH menerangkan, untuk mencapai bangunan 100 persen satu bulan kedepan sudah bisa dipergunakan untuk salat. “Pembangunan lantai dua baiaya diperkirakan Rp 1,5 miliar dengan waktu pekerjaan 5 bulan. Biaya keseluruhan lantai 1 Rp 1 miliar, lantai 2 Rp 1,5 miliar jumlah total Rp 2,5 miliar,” tutup Sutari
Sutrisno