SEMARANG (SUARABARU.ID)– Setelah dua tahun terhenti, Shalat Tarawih keliling tingkat Provinsi Jawa Tengah, akhirnya berjalan kembali pada Ramadan 1444 H. Rangkaian Tarawih Keliling (Tarling) itu dimulai dari Gedung Gradhika Bhakti Praja, Kompleks Kantor Gubernur Jateng, Kamis (23/3/2023), diikuti Gubernur Ganjar Pranowo.
”Alhamdulillah, bisa memulai Tarling lagi dari Badan Amalan Islam Provinsi Jawa Tengah, yang dulu sebelum pandemi selalu rutin. Sekarang kita bisa mulai lagi, karena kemarin dua tahun kita tidak melakukannya,” kata Ganjar usai acara.
Bertindak sebagai imam dalam Tarling putaran pertama ini, Ketua Baznas Jateng, KH Achmad Darodji. Adapun penceramah kajian Islam Kepala Kanwil Kemenag Jateng, Musta’in Ahmad. Kegiatan ini juga diikuti perwakilan dari DPRD Jateng, Forkompimda, MUI Jateng, seluruh Kanwil di Jateng, serta mahasiswa Politeknik Bumi Akpelni.
BACA JUGA: Kolaborasi Dharma Wanita Voice UNS dan Bank Jateng Jazz Hangatkan Bima UNS Nite 2023
Ganjar menjelaskan, momentum Tarling dapat digunakan sebagai kegiatan untuk mengamalkan nilai-nilai kemanusiaan, khususnya dalam konteks hubungan antarmanusia. Sebagaimana yang disampaikan dalam ceramah.
Disampaikan juga, Ramadan ini juga menjadi momentum untuk melakukan instrospeksi, dan menumbuhkan rasa kemanusiaan. Seperti halnya yang dilakukan masyarakat selama dua tahun saat menghadapi pandemi.
”Mudah-mudahan banyak pesan baik dan pesan kemanusiaan diberikan dalam bulan puasa ini. Saling tolong-menolong, saling membantu,” ungkap Ganjar.
Riyan