JEPARA (SUARABARU.ID) – Pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) menjadi kado istimewa di tahun 2023. Namun demikian Ketua DPRD Jepara Haizul Ma’arif menghimbau agar masyarakat Jepara tetap hati-hati dan tidak boleh lengah. Sebab sampai saat ini keberadaan Covid-19 di dunia belum sepenuhnya selesai.
Hal itu diungkapkan Haizul Ma’arif saat dialog interaktif Jaring Aspirasi Masyarakat di Radio LPPL Kartini FM Kamis (12/01/2022). Ikut mendampingi sebagai narasumber, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jepara Mudrikatun serta Kabid Komunikasi Diskominfo Jepara Muslichan.
Gus Haiz sapaan akrab Ketua DPRD Jepara menjelaskan, sebagai sikap kehati-hatian ia bahkan masih membawa masker, dan saya pakai dalam kondisi tertentu. “Saya pikir dengan itu kita melindungi diri sendiri dan orang lain,” tegasnya
Lebih jauh ia mengatakan, pencabutan PPKM merupakan kado terindah dari Presiden. Ia menilai keputusan tersebut diambil berdasarkan pertimbangan dan kajian komprehensif. Indonesia menjadi salah satu negara yang berhasil dalam menangani pandemi. Terbukti dalam beberapa bulan terakhir pandemi di Indonesia ini juga semakin terkendali.
“Jika saya melihat dalam berita ada beberapa negara masih ada yang melaksakan lockdown. Kita merasa bersyukur sekali Indonesia bisa mengatasi sitausi yang sulit,” kata Gus Haiz.
Gus Haiz menambahkan, terlepasnya Indonesia dalam menghadapi pandemi Covid-19 menurutnya tak terlepas dari imunitas masyarakat. Ia menilai imunitas penduduk yang kuat membuat negara ini cepat bangkit dari situasi yang ada.
“Artinya kekebalan masyarakat Indonesia sudah masuk diangka yang cukup tinggi. Sehingga pencabutan PPKM sangat tepat dan ini tentu merupakan kabar yang menggembirakan bagi masyarakat,” terangnya. Namun demikian yang belum melakukan vaksin dihimbau untuk segera menghubungi puskesmas terdekat.
Sementara itu Kepala Dinkes Mudrikatun menjelaskan, dari sektor kesehatan dirinya tetap memberi arahan untuk mematuhi protokol kesehatan. Sehingga kewaspadaan terhadap Covid-19 tumbuh di tengah masyarakat.
“Karena kita sudah berdampingan dengan Covid-19. Sehingga kami tetap menghimbau menggunakan masker diruang tertutup,” jelasnya.
Hadepe
