SEMARANG (SUARABARU.ID) – Kanwil Kemenkumham Jateng melalui Kepala Kanwil, Dr A Yuspahruddin menandatangani Nota Kesepakatan dengan 40 Perguruan Tinggi Negeri, swasta, muhammadiyah dan aisyiyah di Jawa Tengah.
Langkah ini diambil Kanwil Kemenkumham Jateng untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi, guna mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi.
40 Perguruan Tinggi tersebut adalah Universitas Aisyiyah Surakarta, Universitas Muhammadiyah Gombong, STIKes Muhammadiyah Tegal, STAI Muhammadiyah Blora, Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Muhammadiyah Karanganyar, Universitas Muhammadiyah Klaten, Untag Semarang.
Selanjutnya STMIK Muhammadiyah Paguyangan Brebes, UNDARIS, Akademi Farmasi 17 Agustus 1945 Semarang, Universitas AKI, Universitas Pekalongan, STIE Muhammadiyah Cilacap, Politeknik Muhammadiyah Magelang, Politeknik Bumi Akpelni, Universitas PGRI Semarang, Akademi Kesejahteraan Sosial Ibu Kartini Semarang, Universitas Stikubank (UNISBANK) dan Universitas Pandanaran.
Ada juga Universitas Semarang Poltekkes Kemenkes Semarang, Universitas Ivet, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Politeknik Katolik Mangunwijaya, STIE Dharma Putra Semarang, Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan, Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Purbalingga, STIKES HAKLI Semarang.
Kemudian Akademi Analis Kesehatan 17 Agustus 1945 Semarang, STIKES Semarang, Universitas Muhammadiyah Kendal Batang, Universitas Muhammadiyah Kudus, Akademi Akuntansi Effendiharahap Semarang, Universitas Muhammadiyah Purworejo, Universitas Ngudi Waluyo, STIKES Telogorejo Semarang, STIE Semarang dan Universitas Bhamada Slawi.
Prosesi penandatanganan sendiri berlangsung di Aula Fakultas MIPA Universitas Muhammadiyah Semarang.
Menurut Yuspahruddin, semua pihak sepakat menjalin kerja sama di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, guna mewujudkan kemitraan yang sinergis dalam bidang yang telah disepakati dan bertujuan untuk memanfaatkan potensi dan sumber daya yang dimiliki oleh para pihak dalam mengakselerasi perwujudan visi dan misi para pihak.
Pada saat yang sama, Kanwil Kemenkumham Jateng juga menandatangani perjanjian kerja sama dengan Unimus sebagai tindak lanjut kesepakatan bersama yang telah ditandatangani sebelumnya.
Yuspahruddin mengungkapkan, pihaknya menaungi 71 Satuan Kerja (Satker) yang siap bekerja sama dan berkolaborasi dengan semua pihak. “Nanti kita bisa kerja sama. Kami siap berkolaborasi dengan semua pihak,” ujar Yuspahruddin.
“Kami juga punya Balai Harta Peninggalan. Kami juga punya Nusakambangan, yang saat ini bisa dijadikan tempat wisata dan tempat penelitian. Oleh karena itu kalau nanti misalnya akan melakukan penelitian ke Nusakambangan akan kami izinkan. Kami membuka ruang untuk kerja sama yang selebar-lebarnya,” terangnya, Kamis (15/12/2022).
Hadir mendampingi Kepala Kanwil, Yuspahruddin diantaranya, Kepala Divisi Administrasi Jusman, Kepala Divisi Pemasyarakatan Supriyanto, Kepala Divisi Keimigrasian Wishnu Daru Fajar, Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Bambang Setyabudi serta Kepala Bagian Program dan Hubungan Masyarakat, Budhiarso Widhyarsono.
Ning Suparningsih