(SUARABARU.ID) – Deontay Wilder menandai kembalinya ke ring tinju dengan hasil mengesankan.
Petinju kelas berat asal Amerika Serikat (AS) ini menang KO pada ronde pertama atas Robert Helenius di Barclats Center New York, 16 Oktober lalu.
Pukulan keras tangan kanan Wilder membuat Helenius terjatuh dan tak bangun lagi.
The Bronze Bomber menang hanya dalam waktu dua menit 57 detik.
Petinju berusia 36 tahun ini mengaku siap untuk bertarung melawan siapa saja.
‘’Ketika orang-orang melihat KO ini, mereka berpaling dari saya,’’ ungkap Wilder seperti dilansir dari Boxing Scene.
Dia menyatakan telah kembali menemukan kegembiraan.
Shelly Finkel, manajer Deontay, kurang setuju dengan kemungkinan menghadapi Oleksandr Usyk, pemegang sabuk juara dunia tinju kelas berat versi WBA (Super), IBF, WBO dan IBO.
Pertarungan melawan Usyk dianggap kurang menjual karena petinju berkebangsaan Ukraina itu tidak fasih berbahasa Inggris.
Finkel menyebut duel kontra Andy Ruiz Jr lebih berpotensi dilakoni Wilder berikutnya.
Rancangan pertarungan ini sesuai dengan titah dari Presiden WBC Mauricio Sulaiman.
Sulaiman meminta Wilder bertemu Ruiz Jr di atas ring.
Sebelumnya, Andy mengalahkan Luiz Ortiz.
Pemenang partai Deontay versus Andy bakal menjadi penantang Tyson Fury, pemegang sabuk juara kelas berat WBC.
mm