SEMARANG – Rektor Unissula Prof Dr Gunarto SH MHum berjanji akan memfasilitasi dan mendukung apa yang dibutuhkan mahasiswa dalam mengembangkan bakat, karier, dan prestasi baik itu di bidang akademik maupun non akademik.
”Kita bangga kalau mahasiswanya menjadi juara. Oleh karenanya, kami mendukung dan mensuport,” jelas Rektor, Kamis (10/2/2022).
Prof Gun mengatakan hal itu saat melantik Ketua dan jajaran pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi Unissula periode 2021-2022 di kampus Jalan Kaligawe.
Adapun mereka yang dilantik dan diambil sumpahnya adalah Ketua BEM terpilih yakni Asara Muhammad Alwind T, Ilham Arraffi Prasetyo (Wakil Ketua), Sekretaris Laila Rahmania Adjan (Sekretaris), Selfi Dahlia sebagai bendahara, dan sejumlah pengurus lainnya.
Lebih lanjut Rektor juga mengatakan, pemimpin BEM yang baru juga harus kerja nyata dengan didukung taqwa kepada Allah.
”Mahasiswa adalah penghubung antara pemerintah dan masyarakat. Oleh karena itu, saya berharap juga agar BEM yang baru ini mampu memberi andil dalam membantu masyarakat. Mahasiswa berada dalam posisi penegakan keadilan bagi masyarakat. Isu yang dibawa mahasiswa berada di tengah antara masyarakat dan pemerintah,” jelasnya.
Oleh karena itu menurutnya, dibutuhkan kolaborasi dengan sesama aktivis mahasiswa di tingkat nasional dan regional, termasuk dengan pimpinan Perguruan Tinggi. Yakni untuk membentuk kekuatan agar bermakna untuk menyelesaikan persoalan yang ada di masyarakat terkait dengan keadilan. Sebab, mahasiswa pembawa lidah masyarakat,” jelasnya.
Di satu sisi, dia juga berpesan agar BEM Unissula senantiasa memabawa visi yang juga sama dengan universitas sebagai universitas Islam yang membangun generasi khaira ummah. Dengan senantiasa berbuat baik untuk masyarakat, bangsa dan negara dalam mewujudjan keadilan yang diamati Allah SWT. ”Sesuai dengan nilai-nilai ajaran yang kita patuhi dalam Alquran dan hadis,” jelasnya.
Rektor juga mengatakan, jika pengalaman menjadi anggota dan pengurus BEM akan membawa pada kesuksesan. Pasalnya, tidak sedikit saat ini mereka yang berkiprah baik itu di pemerintahan, negara dan dunia pendidikan, yang dulunya adalah aktif di organisasi saat mahasiswa.
Pasalnya, organisasi membuat individu yang aktif, kritis, dan memiliki jaringan strategis. ”Nilai yang selalu dicapai sesama aktivis tumbuh dan menjadi inspirasi,” jelasnya.
Hadir dalam kesempatan ini, Wakil Rektor 1 Dr Umar Makruf SH SpN MHum, Wakil Rektor III Muhammad Qomarudin ST PhD, dan pengurus BEM perguruan tinggi se Kota Semarang dan sekitarnya.
