BLORA (SUARABARU.ID) – Musim pancaroba atau musim peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan rawan terjadi bencana alam. Panas dan hujan tak bisa diprediksi, kadang saat panas tiba tiba turun hujan yang disertai angin kencang. Bahkan di beberapa wilayah di kabupaten Blora menyebabkan kerusakan rumah warga.
Seperti yang terjadi di wilayah kecamatan Kedungtuban, tepatnya di Desa Gondel Jumat, (22/10/2021) terjadi angin puting beliung yang menyebabkan sebuah rumah warga sekitar roboh. Untung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
Menindaklanjuti bencana alam tersebut, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Kedungtuban dan Koramil bergerak cepat dengan memberikan bantuan kepada korban.
“Bantuan fisik berupa membantu kerja bakti mendirikan rumah kembali serta memberikan bantuan sosial berupa paket sembako,” jelas Kapolsek.
Kapolsek Kedungtuban AKP Sujiharno membeberkan bahwa kehadiran petugas TNI Polri adalah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, dan ini sesuai dengan atensi bapak Kapolres Blora bahwa Polri harus aktif sambang ke wilayah.
“Tentunya bencana tidak bisa kita minta ataupun kita tolak, semoga bapak Pardi beserta keluarga diberikan kesabaran. Dan kali ini kita bantu kerja bakti serta kita serahkan bantuan sosial untuk mereka,” kata AKP Sujiharno saat berada dilokasi rumah Pardi, Minggu, (24/10/2021) sore kemarin.
Hadir dalam kegiatan tersebut Danramil Kedungtuban beserta anggota Polsek dan Koramil Kedungtuban. Setelah penyerahan bantuan dilanjutkan kerja bakti bersama anggota TNI Polri bersama warga mendirikan kembali rumah bapak Pardi.
Kepada masyarakat, Kapolsek AKP Sujiharno berpesan agar tetap hati hati dan waspada, terutama saat musim pancaroba yang rawan bencana.
“Selalu waspada, sembari berdoa. Semoga kita semua selalu di beri keselamatan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” tandasnya.
Sementara itu, Pardi, (60th) seorang petani, di Desa Gondel Kedungtuban yang mendapat bantuan dari Polsek dan Koramil tersebut mengungkapkan rasa bangga terhadap Kepolisan Dan TNI telah membantu warga yang sedang membutuhkan.
“Terima kasih pak polisi dan pak tentara yang telah berkenan membantu kami, yang sedang terkena musibah ini, semoga barokah,” ucap Pardi.
Kudnadi