blank
Lima kepala desa mendeklarasikan desanya masing-masing, beberapa hari lalu. Foto: eko

KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)-Sebanyak lima desa di wilayah Kabupaten Magelang dideklarasikan sebagaai desa sehat, bersih dan sejahtera, beberapa hari lalu. Deklarasi dilakukan di area parkir wisata Telomoyo, Kecamatan Ngablak.

Desa yang dideklarasikan adalah Pandean (menjadi desa sehat, bersih dan sejahtera), Girirejo (menjadi desa sehat, bersih dan sejahtera), Jogoyasan (menjadi desa sehat dan bersih), Bandungrejo (menjadi desa sehat dan bersih), Ngablak (menjadi desa sehat dan bersih).

Lima kepala desa tampil di panggung dan mendeklarasikan desanya masing-masing.

Acara itu dihadiri anggota Komisi V DPR RI Ir H Sujadi, Dirjen Cipta Karya Diana Kusumastuti melalui zoom meeting. Hadir pula Direktur Bina Penataan Bangunan Boby Ali Azhari, Kepala Balai Cipta Karya Cakranagara, Forkompinda Kabupaten Magelang.

Ciri-ciri desa sehat adalah cukup air minum, cukup sanitasi rumah tangga, cukup rumah sehat, ada posyandu, polindes, bidan desa, PKK, dokter desa.

Adapun desa bersih dengan kriteria Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R)
tertata dan terkelola dengan baik, drainase lingkungan desa (bebas banjir), infrastruktur desa, jalan dan selokan lingkungan, serta ada organisasi pengelola sampah dan iuran warga, penghijauan desa, gotong royong bersih desa secara rutin.

Desa sejahtera dengan ciri-ciri memiliki embung, pengendalian banjir, pengembangan kawasan wisata alam, wisata religi, pasar desa. Selain itu memiliki jalan penghubung, kerapian pagar halaman rumah dan ada tiang benderanya. Ada gerakan penghijauan, ada koperasi, badan usaha milik desanya berprestasi, ada pengembangan produk unggulan, juga ada pelatihan iklim dari BMKG, dan ada pelatihan dari Basarnas.

Acara itu dipadukan dengan tasyakuran (syukuran) dimulainya proyek lanjutan Taman Wisata Telomoyo, Desa Pandean, Kecamatan Ngablak dan Taman Seni Tradisional Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngablak.

Anggota Komisi V DPR RI, Ir H Sujadi, dalam kesempatan itu mengingatkan, air minum bagi desa menjadi hal yang amat penting. Karena di dunia ini permasalahan yang dominan ada tiga, yakni krisis energi, pangan dan krisis air minum.

Eko Priyono

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini