SEMARANG (SUARABARU.ID)– Dekan Fakultas Hukum Unissula Semarang, Prof Dr H Gunarto SH MHum, secara resmi membuka kegiatan Sekolah Jurnalistik PWI Jateng Angkatan XII secara daring, pada Sabtu (28/8/2021).
Penyelenggaraan sekolah jurnalistik yang diikuti 143 mahasiswa Fakultas Hukum Unissula ini, merupakan hasil kerja sama antara Unissula dan PWI Jateng. Beberapa mata kuliah yang akan diajarkan di antaranya, membuat berita, opini dan pelatihan menulis artikel.
Beberapa wartawan senior tampil sebagai pengajar, seperti Achmad Zaenal (Antara) dan Widiyartono (Pemred suarabaru.id). Sekolah Jurnalistik PWI Jateng ini sendiri digelar selama dua hari, Sabtu-Minggu (28-29/8/2021).
BACA JUGA: Kembalinya “Sultan” Manchester Merah
Prof Gunarto dalam keterangannya menyampaikan, gambaran secara umum bahwa kemampuan menulis mahasiswanya masih lemah. Meski kemampuan berkomunikasi atau berbicara sudah bagus, namun untuk menulis dianggap masih kurang.
”Hal itulah yang kemudian melatarbelakangi diadakannya Sekolah Jurnalistik PWI Jateng bagi mahasiswa Fakultas Hukum Unissula,” kata Prof Gun.
Menurut dia, keinginan untuk menulis harus terus dilatih dengan penuh kesadaran dan secara terus menerus. ”Berdasarkan pengalaman yang sudah ada, para mahasiswa Fakultas Hukum kesulitan ketika harus membuat laporan atau tulisan tentang opini hukum,” imbuh Prof Gun.
BACA JUGA: Petani Ngablak Punya Masa Depan Cerah
Sementara itu, Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS SH MH menyatakan, dengan bekal kemampuan menulis, akan menjadi faktor pembeda bagi mahasiswa dan alumnus Fakultas Hukum Unissula di dunia kerja.
”Jalanilah Sekolah Jurnalistik ini dengan kegembiraan, bukan keterpaksaan. Dan Yakinilah ini akan mempunyai nilai tambah sebagai sertifikat pendamping ijazah,” pesan Amir.
Hadir juga dalam pembukaan Sekolah Jurnalistik secara daring ini, jajaran pimpinan FH Unissula seperti Wakil Dekan II Dr Arpangi SH MH, dan Kepala Sekolah Jurnalistik PWI Jateng, Solikun.
Riyan