WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Pemkab Wonogiri, memperpanjang waktu penutupan objek wisata, terhitung sampai dengan Minggu (23/5) mendatang.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo dalam Surat Edaran (SE) Nomor: 443.2/821 tertanggal 17 Mei 2021, menyebutkan, alasan perpanjangan penutupan terkait erat dengan pandemi Covid-19.
”Guna pengendalian dan antisipasi melonjaknya penyebaran dan penularan Covid-19,” tegas Bupati Joko Sutopo. SE Bupati tersebut ditujukan kepada semua pemilik/pengelola objek wisata.
Dengan keluarnya SE ini, maka SE Bupati yang lama yakni Nomor: 443.2/868 tertanggal 5 Mei 2021 tentang penutupan sementara objek wisata dicabut/tidak berlaku.
Liburan Lebaran
Semula, Pemkab memberlakukan penutupan objek wisata terhitung mulai Tanggal 13 sampai dengan 17 Mei 2021. Ini berkaitan erat dengan masa liburan Lebaran Idul Fitri 1442 H.
Namun, kermudian memberlakukan perpanjangan waktu penutupan objek wisata sampai dengan Minggu (23/5) mendatang.
Objek wisata sebagai tempat pelancongan, berpotensi dapat memunculkan penularan Covid-19 melalui media berkumpulnya warga yang berekreasi.
Banjir Pelancong
Ketika belum ada pandemi Covid-19, ribuan masyarakat suka berekreasi ke objek wisata Waduk Gajahmungkur. Terlebih di musim liburan Lebaran Idul Fitri.
Banjir pelancong ke Waduk Gajahmungkur, sering memicu terjadinya kemacetan arus lalu lintas di lintas Wonogiri-Wuryantoro-Gunungkidul (DI Yogyakarta).
Tapi pada Lebaran Idul Fitri 1442 sekarang, banyak pelancong kecele karena objek wisata Waduk Gajahmungkur yang berpusat di Sendang Asri tersebut tutup.
Bambang Pur
